Karinov | Your Next Digital Partner

Contoh Template Business Plan / Proposal Usaha [Update Lengkap]

contoh business plan

Proposal bisnis merupakan dokumentasi praktis yang biasanya dibuat jika kamu ingin mendapatkan dukungan untuk menuwujudkan ide memulai bisnis yang kamu punya. Sayangnya, tidak banyak sumber kredibel yang dapat menyediakan contoh proposal bisnis yang baik dan sesuai dengan syarat-syarat yang harus ada di dalamnya.

Baca juga: Template PPT untuk Bisnis Kekinian [Format 2020]

Oleh karena itu, pada tulisan ini, Karinov akan memberikan template bisnis plan yang komprehensif sebagai panduan bagi kamu yang ingin membuat proposal usaha secara baik dan benar. Jika kamu tertarik, kamu bisa juga mendapatkan contoh kartu nama perusahaan yang simpel dan elegan di artikel kami yang lain.

Template business plan ini, selain bisa kamu gunakan sebagai referensi pembuatan proposal rancangan usaha, bisa juga dipakai untuk tujuan akademis seperti tugas proposal rencana bisnis dan semacamnya. Berikut uraiannya.

Daftar isi template proposal bisnis ini

Cover Depan

  • Bab Pendahuluan

Aspek Pemasaran

  • Struktur Manajemen Organisasi

Aspek Produksi

Aspek keuangan.

1.1    Gambar dan Design menarik

Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan dari design dan warna yang sesuai.

1.2    Logo / Lambang Usaha

Digunakan untuk mempermudah dan membedakan usaha kita di mata konsumen dalam mengingatkan usaha kita dibandingkan dengan pesaing dan nama usaha yang sama.

1.3    Informatif (nama, alamat, contact no)

Berisi  informasi nama usaha, domisili / alamat tempat usaha serta nomor telepon yang dapat dihubungi apabila calon investor ataupun konsumen ingin menghubungi.

Pendahuluan

2.1    Sejarah  Berdirinya Usaha

Sejarah berdirinya usaha menggambarkan  kepada calon investor dasar atau landasan usaha ini berdiri apakah cukup kuat secara pengalaman dan keutuhan individu yang terlibat didalamnya.

2.2    Visi & Misi Usaha

  • Visi merupakan cita-cita yang ingin dicapai usaha dalam jangka panjang  (What to Be?)
  • Misi merupakan cara-cara yang digunakan usaha dalam mencapai visi usaha (How to Be ?). Misi dapat berupa pernyataan kalimat atau kata yang mengingatkan pelaku usaha untuk bekerja sesuai Misi dalam mencapai Visi.

3.1    Gambaran Umum Pasar (STP)

  • Segmen Pasar merupakan gambaran umum dari konsumen usaha kita
  • Target Pasar merupakan sasaran khusus bagi konsumen potensial dari usaha kita.
  • Positioning adalah bagaimana kita menempatkan usaha kita diantara pesaing usaha yang sejenis.

3.2    Permintaan

  • Perkiraan / prediksi jumlah permintaan konsumen terhadap produk.
  • Proyeksikan permintaan konsumen dalam beberapa periode / tahun mendatang seperti kenaikan x % per tahun sesuai kenaikan jumlah penduduk

3.3    Rencana Penjualan dan Pangsa Pasar

  • Rencana Penjualan adalah rencana produk yang akan dijual dalam waktu 1 tahun disesuaikan dengan kondisi permintaan dan penawaran.
  • Pangsa Pasar adalah  bagian dari penjualan produk kita dibandingkan dengan penjualan total produk sejenis dalam industri

3.4    Strategi Pemasaran Perusahaan dan Pesaing

Strategi Pemasaran Perusahaan dilakukan berdasarkan analisa 7 P dengan alat analisis SWOT menurut Kottler yang terdiri atas:

  • Product:  Strategi mengenai bagaimana produk usaha kita dapat menarik hati konsumen untuk membelinya. Produk usaha kita dapat dibedakan berdasarkan mutu / kualitas, ukuran, desain, kemasan, dan kegunaan lebih dibandingkan pesaing.
  • Price:  Strategi mengenai bagaimana produk kita lebih menarik konsumen dari segi harga dibandingkan pesaing. Umumnya konsumen lebih tertarik kepada produk dengan harga yang lebih murah. Selainnya itu dari segi harga, kita dapat membedakan produk kita berdasarkan harga satuan dan harga grosir, syarat pembayaran, diskon/potongan harga,
  • Promotion:  Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen melalui beberapa cara:
  • Media Cetak: Brosur, spanduk, poster, iklan majalah/koran.
  • Media TV dan Radio: Iklan TV, Jingle Iklan Radio
  • Sales Promotion:  Promosi melalui acara / pameran yang digelar di tempat keramaian dimana konsumen produk berada dan juga dilakukan penjualan ditempat.
  • Personal Selling:  Promosi melalui penjualan langsung ke tempat konsumen berada dengan menawarkan dan mencoba produk langsung.
  • Public Relation:  Cara promosi ini cenderung untuk membuat image perusahaan baik dimata konsumen bukan mempromosikan produk secara langsung. Umumnya dilakukan oleh perusahaan besar.
  • Placement:  Merupakan cara untuk mendistribusikan produk kita untuk sampai ke tangan konsumen. Sistem distribusi yang dilakukan dapat secara langsung ke konsumen atau melalui pedagang perantara seperti wholesaler  (pedagang besar) atau retailer (pedagang kecil).
  • People:  Merupakan kriteria sumber daya manusia secara umum yang dapat meningkatkan penjualan produk ke konsumen secara langsung ataupun tidak langsung.
  • Process:  Proses yang ditampilkan kepada konsumen agar konsumen tertarik untuk membeli. Proses yang dapat ditampilkan seperti proses produksi yang baik ataupun proses pelayanan terhadap konsumen.
  • Physical Evidence:  Penampilan fisik dari fasilitas pendukung atau sarana dalam menjual produk yang dapat dilihat langsung oleh konsumen. Seperti tempat yang menarik dan bersih untuk restoran.
  • Semua strategi pemasaran yang dibuat berdasarkan 7 P diatas haruslah dibandingkan dengan strategi pemasaran yang diterapkan oleh pesaing. Strategi pemasaran yang kita buat harus berbeda dan lebih unggul dalam menarik konsumen.
  • Semua strategi pemasaran yang dibuat pastilah mempunyai anggaran / biaya sehingga perlu dicatat biaya yang dikeluarkan per bagian P.

Aspek Organisasi Dan Manajemen

4.1    Aspek Organisasi

  • Nama Perusahaan / Usaha
  • Nama Pemilik / Pimpinan
  • Alamat kantor dan tempat usaha
  • Bentuk Badan Hukum (Kalo berbentuk Badan Hukum)
  • Struktur Organisasi
  • Jabatan, Jumlah staf, Uraian Tugas, dan Penggajian

4.2    Perijinan

Perijinan yang perlu disiapkan sebelum usaha dimulai dan disertai dengan biaya pengurusannya. Apabila usaha kita tidak berbentuk badan hukum maka perijinan tidak kompleks tetapi hanya perlu perijinan dari wilayah sekitarnya (paling tidak sampai ijin kecamatan / kelurahan ) disertai keterangan dari pihak RT / RW dimana usaha kita berada.

Sedangkan bila usaha kita akan berbentuk badan hukum maka perijinan yang diperlukan diantaranya:

  • Ijin prinsip (dari instansi terkait)
  • SITU (Surat Ijin Tempat Usaha)
  • TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
  • Akta Pendirian Perusahaan, dll.

Semua biaya diatas berkisar antara 5-7 jt untuk berbentuk PT (Perseroan Terbatas) tergantung wilayah usaha dan dikerjakan semuanya oleh notaris.

4.3    Kegiatan Pra Operasi dan Jadwal Pelaksanaan

Kegiatan sebelum usaha dimulai disertai dengan jadwal pelaksanaan yang diatur berdasarkan periode tertentu (mingguan atau bulanan).

4.4    Inventaris Kantor dan Supply Kantor

Inventaris kantor untuk barang yang umur produknya lebih dari 1 tahun, sedangkan Supply Kantor merupakan biaya untuk menunjang kegiatan administrasi seperti ATK Alat Tulis Kantor (umur ekonomis 1 tahun atau kurang).

5.1.      Produk

Perencanaan yang perlu dilakukan menyangkut produk (output), terutama pada usaha manufaktur dan industri pengolahan adalah:

Dimensi Produk:  Dimensi produk berkenaan dengan sifat dan ciri-ciri produk yang meliputi bentuk, ukuran, warna serta fungsinya.

Nilai/Manfaat Produk:  Manfaat yang dapat ditawarkan oleh produk dapat dibagi dalam 5 tingkatan, yaitu:

  • Manfaat inti ( core benefit ): adalah manfaat yang diberikan untuk pemenuhan terhadap kebutuhan utama konsumen, misalnya kebutuhan berbicara jarak jauh.
  • Manfaat dasar ( basic benefit ): adalah manfaat dasar yang diberikan untuk memecahkan masalah kebutuhan utama, misalnya telepon.
  • Manfaat yang diharapkan ( expected benefit ): adalah manfaat yang diharapkan lebih dari sekedar pemenuhan kebutuhan dasar, misalnya telepon yang dapat dibawa-bawa (HP).
  • Manfaat di atas harapan ( augmented benefit ): adalah manfaat yang dapat diberikan lebih dari yang diharapankan oleh konsumen, misalnya HP yang dapat digunakan untuk SMS.
  • Manfaat potensial ( potential benefit ): adalah semua manfaat yang mungkin dapat diberikan lebih dari sekedar augmented benefit, misalnya HP yang dapat digunakan sebagai lampu senter, kamera, video recorder , video calling , fax, internet, dsb.

5.2    Kegunaan/Fungsi Produk

  • Convenience goods , yaitu produk yang dibutuhkan sehari-hari dan mudah didapat, misalnya beras, gula, teh, permen, dll.
  • Shopping goods , yaitu produk-produk yang dibedakan oleh kon-sumen berdasarkan kualitas, harga, tren, dan gaya. Contohnya adalah baju, telepon seluler, mobil, dsb.
  • Specialty goods , yaitu produk yang mempunyai karakteristik unik dan mempunyai merek yang sudah terkenal; misalnya mobil mewah, jam tangan mewah, dsb.
  • Unsought goods , adalah produk yang kurang dikenal atau dike-tahui umum tetapi kurang diminati, misalnya asuransi
  • Bahan baku dan suku cadang: merupakan bahan mentah yang akan diproses lebih lanjut.
  • Barang modal: yaitu barang-barang yang berumur lebih dari 1 tahun dan tidak untuk dijual belikan.
  • Perlengkapan dan jasa bisnis, yaitu produk tidak tahan lama yang membantu operasional perusahaan.

5.2.      Proses Produksi

Perencanaan proses produksi pada dasarnya menjelaskan tahapan-tahapan proses yang diperlukan untuk menghasilkan produk atau output yang dimaksud. Bentuk proses biasa digambarkan dalam lembaran skema atau diagram alur yang disertai dengan keterangan deskriptif.

5.3.      Kapasitas Produksi

Perencanaan kapasitas produksi dilakukan untuk semua mesin, peralatan, dan faktor produksi lainnya sesuai dengan rencana jumlah produk akhir yang akan dihasilkan. Dengan sendirinya, kapasitas produksi sampai dengan tingkatan yang rinci semuanya akan mengacu pada hasil dari perhitungan peluang pasar atas produk yang bersangkutan.

Kapasitas produksi biasa dinyatakan dalam unit per periode waktu tertentu (tahun, bulan, minggu, hari, atau jam). Untuk perencanaan strategis, proyeksi kapasitas dilakukan dalam jangka minimal 3 tahun ke depan, sesuai dengan rencana produksinya.

5.4.     Tanah dan Bangunan

Perencanaan tanah dan bangunan berkaitan dengan lokasi untuk kantor, tempat usaha, pabrik, gudang, tempat parkir, dll. Untuk keperluan perhitungan kelayakan finansial usaha, maka perlu diperhitungkan ukuran, harga beli atau sewanya.

5.5.     Pemasangan Sarana Penunjang

Instalasi sarana penunjang berkaitan dengan tata letak ( layout ) yang termasuk dalam anggaran investasi. Pemasangan sarana penunjang ini meliputi listrik, air, telepon, internet, dan lain-lain.

5.6.      Mesin dan Peralatan

Baik untuk skenario pembelian ataupun sewa, daftar mesin dan peralatan juga harus dirinci sedetail mungkin proyeksinya. Perencanaan ini tetap selalu berkaitan dengan kapasitas dan kompetensi teknis wirausahawan.

5.7.     Bahan Baku dan Bahan Pembantu

Perencanaan bahan baku dan bahan pembantu merupakan bagian utama untuk perhitungan kebutuhan modal kerja. Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah suplier, kuantitas, harga beli, persyaratan pembe-lian, ketersediaan, dan persediaan.

5.8.      Tenaga Produksi (Tenaga Kerja Langsung)

Perencanaan tenaga kerja langsung (TKL), juga perlu memperhatikan hal-hal mengenai kualifikasi, tarif upah, jumlah tenaga yang dibutuhkan, dan persyaratan kerja.

5.9.     Biaya Umum Usaha/Pabrik

Sebagai komponen biaya modal kerja yang terakhir, perlu juga direncanakan biaya-biaya penunjang (sarana dan prasarana), misalnya sebagai berikut:

  • Pemeliharaan mesin dan peralatan
  • Suku cadang, bahan bakar, oli, dsb.
  • Rekening listrik, air, telepon.
  • Pemeliharaan bangunan

6.1.     Strategi Sumber Pendanaan Usaha

Salah satu komponen yang mendukung pembangunan nasional ada-ah tersedianya lembaga intermediasi yang mempunyai fungsi meng-impun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali ke masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya. Lembaga inter-ediasi yang ada dibedakan dalam 3 kategori yakni :

  • Berbentuk Bank tunduk pada Undang-Undang Pokok Perbankan
  • Berbentuk Koperasi Simpan Pinjam tunduk pada Undang-Undang Koperasi
  • Lembaga Keuangan Mikro lainnya yang belum diatur undang-undang

Lembaga keuangan mikro yang membantu mengembangkan iklim wirausaha di Indonesia diatur dalam Surat Edaran Menteri Keuangan No. SE-31/MK/2000 tanggal 5 Mei 2000 tentang Pelaksanaan Program PUKK.

Dalam hal ini Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi mengacu kepada Surat Keputusan Menteri Keuangan No.316/KMK.016/1994 tanggal 27 Juni 1994 yang menggantikan Surat Keputusan Menteri BUMN/Kepala Badan Pembina BUMN No. Kep.216/M-PBUMN/1999 tanggal 28 September 1999.

Sumber pendanaan dari Program Pembinaan Usaha Kecil dan Kope-asi (PUKK) berasal dari penyisihan laba BUMN termasuk saldo dana Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi (PUKK) tahun-tahun sebelumnya yang merupakan sumber pendanaan utama dalam merealisir terwujudnya pemerataan kehidupan perekonomian masyarakat melalui kemitraan dengan para pengusaha kecil dan koperasi serta lingkungan masyarakat sekitarnya.

Pelaksanaan Program Pembinaan Usaha Kecil, Koperasi (PUKK) dan Bina Lingkungan dilaksanakan di dalam lingkup masyarakat yang bertujuan untuk mendorong tercapainya pertumbuhan ekonomi rakyat, melalui pemerataan di sektor ekonomi dimana anggota masya-rakat golongan pengusaha kecil dan koperasi diberi kesempatan untuk melakukan perluasan usahanya, berdasarkan bantuan pinjaman untuk modal kerja / pinjaman lunak yang berasal dari penyisihan laba BUMN.

6.2.     Proyeksi Keuangan

Aspek finansial dari proposal bisnis harus dapat memperlihatkan potensi dana yang dimiliki, kebutuhan dana eksternal, perhitungan kelayakan usaha, termasuk di dalamnya 3 performa laporan keuangan: neraca, rugi-laba, dan cash flow .

6.3.      Analisa Kelayakan Usaha

Analisis investasi digunakan untuk mengukur nilai uang atau tingkat pengembalian dari investasi yang ditanamkan dalam suatu usaha pada masa yang akan datang. Hal ini sangat penting dilakukan sebelum implementasi investasi yang sering mempertaruhkan dana yang sangat besar.

Dengan melakukan berbagai macam simulasi tersebut, akan diketahui besarnya faktor-faktor resiko yang akan dihadapi, dan yang mempengaruhi layak atau tidaknya suatu rencana investasi. Salah satu metode analisa yang dapat dipergunakan adalah metode non-discounted cash flow.

Metode Non-Discounted Cash Flow

Non-Discounted Cash Flow adalah metode pengukuran investasi dengan melihat kekuatan pengembalian modal tanpa mempertimbangkan nilai waktu terhadap uang ( time value of money ). Metode yang dipergunakan adalah Pay Back Period (PBP) Method, dengan formula umum sebagai berikut:

Metode PBP merupakan alat ukur yang sangat sederhana, mudah dimengerti dan berfungsi sebagai tahapan paling awal bagi penilaian suatu investasi. Model ini umum digunakan untuk pemilihan alternatif-alternatif usaha yang mempunyai resiko tinggi, karena modal yang telah ditanamkan harus segera dapat diterima kembali secepat mungkin. Kelemahan utama dari metode PBP ini adalah:

  • Tidak dapat menganalisa penghasilan usaha setelah modal kembali.
  • Tidak mempertimbangkan nilai waktu uang

6.4.      Analisa Keuntungan

Analisa keuntungan ditujukan terhadap rencana keuntungan (penetapan keuntungan) dengan menyesuaikan atau set-up harga dan volume penjualan yang dapat diserap oleh pasar dengan mempertimbangkan kebijaksanaan dari pesaing. Analisa keuntungan ini harus selalu dilakukan dalam atau dengan acuan periode tertentu.

Break Even Point (BEP)

Analisa BEP atau titik impas atau titik pulang pokok adalah suatu metode yang mempelajari hubungan antara biaya, keuntungan, dan volume penjualan/produksi. Analisa yang juga dikenal dengan istilah CPV ( Cost-Profit-Volume ) ini dilakukan untuk mengetahui tingkat keuntungan minimal yang harus dicapai, di mana pada tingkat tersebut perusahaan tidak mengalami keuntungan maupun kerugian.

Dalam analisa BEP, faktor-faktor biaya dibedakan menjadi:

  • Biaya semi variabel , yaitu biaya yang akan ikut berubah jumlahnya dengan perubahan volume penjualan atau produksi, namun tidak secara proporsional. Biaya ini sebagian akan dibebankan pada pos biaya tetap, dan sebagian lagi akan dibebankan pada pos biaya variabel.
  • Biaya variabel , adalah biaya yang akan ikut berubah secara proporsional dengan perubahan volume penjualan atau produksi.
  • Biaya tetap , adalah biaya yang tidak akan ikut berubah dengan perubahan volume penjualan atau produksi.

Analisa BEP dihitung dengan formula sebagai berikut:

Pada saat menyajikan rencana usaha kepada para investor maupun para kreditor, hal-hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan/pengusaha adalah sebagai berikut:

  • Usahakan rencana bisnis yang disusun tidak terlalu tebal tetapi lengkap, artinya mencakup berbagai informasi yang dibutuhkan oleh evaluator baik dari piahk investor maupun kreditor untuk melakukan pengambilan keputusan. Uraian lebih rinci sebaiknya dibuat dalam bentuk lampiran. Kuratko dan Hodgetts (2004) menyarankan agar tebal rencana bisnis tidak lebih dari 50 halaman.
  • Penampilan rencana bisnis harus dibuat menarik karena investor dan kreditor akan memperoleh kesan pertama terhadap perusahaan yang sedang mencari pendanaan dari penampilan rencana bisnis yang diajukan kepada mereka.
  • Sampul depan rencana bisnis harus memuat nama perusahaan, alamat, nomor telpon perusahaan, dan bulan serta tahun rencana bisnis dikeluarkan. Hal tersebut untuk memudahkan calon investor atau kreditor melakukan komunikasi dengan perusahaan atau pada saat mereka memberikan jawaban balasan terhadap rencana bisnis yang disampaikan perusahaan.  Pada bagian dalam dari sampul, harus dituliskan jumlah salinan/copy bisnis yang diedarkan. Hal ini akan memberi kesan kepada calon investor maupun kreditor bahwa mereka adalah pihak yang diprioritaskan oleh perusahaan dalam memperoleh penawaran rencana bisnis.
  • Rencana bisnis yang baik harus mencantumkan ringkasan eksekutif ( executive summary) yang dapat disampaikan dalam 2-3 halaman yang memuat penjelasan mengenai keadaan usaha saat ini. Ringkasan tersebut dapat berisi produk dan jasa yang dihasilkan, manfaat produk bagi pelanggan, ramalan keuangan, tujuan perusahaan dalam jangka panjang (lebih dari lima tahun), jumlah dana yang dibutuhkan, serta manfaat yang akan diterima oleh investor.
  • Penyusunan rencana bisnis harus diorganisasikan dengan baik.

Rencana usaha yang baik akan mencantumkan risiko utama dari suatu bisnis yang akan dijalankan.

Oke, itulah format business plan yang dapat kamu gunakan sebagai acuan dasar dalam pembuatan proposal usaha. Tentu dalam pembuatannya, bisa saja ada bagian yang perlu kamu modifikasi dan disesuaikan dengan sektor bisnis yang akan kamu ajukan, semakin sering kamu berlatih membuat proposal usaha, maka karya bisnis plan juga akan semakin baik. Jadi, jangan mudah menyerah dan berputus asa jika hasil proposal bisnis perdana kamu tidak sesuai harapan. Semangat!

[eckosc_annotation title=”Credit” text=”Format business plan di atas merupakan hasil adaptasi dari Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis yang diterbitkan oleh Univ. Gunadarma.”][/eckosc_annotation]

format business plan (format rencana usaha)

Dunia terus bergerak, meninggalkan mereka yang tidak sepakat. Kami percaya bahwa perubahan dalam bisnis adalah satu hal yang niscaya. Karinov.co.id hadir untuk menjadi tempat bertanya seputar ini dan harus ada jawabnya.

Related Posts

Contoh template ppt bisnis kekinian

Contoh Template PPT Keren untuk Bisnis Kuliner [Update 2022]

format business plan (format rencana usaha)

Contoh Proposal Bisnis / Bisnis Plan [Update 2022]

Expired Domain

Mengenal Lebih Dalam Expired Domain

  • SEO & SEM
  • Panduan Bisnis
  • Karinov Podcast
  • Strategi Marketing
  • Techguide Tutorial
  • Jasa Backlink PBN
  • Email Subscription
  • WhatsApp Channel
  • UlasTempat.com
  • US Business

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

format business plan (format rencana usaha)

Contoh Proposal Bisnis dan Download Template Word dan PDFnya

menulis proposal bisnis

Proposal bisnis merupakan sebuah media yang di dalamnya menjelaskan profil bisnis yang sedang dikembangkan oleh pengusaha.

Proposal bisnis memuat semua unsur yang ada di dalam bisnis baik internal ataupun eksternal dalam bentuk dokumen tertulis.

Tujuan dari penulisan proposal bisnis adalah untuk menarik investor agar mau berinvestasi di perusahaan tersebut. Makanya, Anda tidak boleh sembarangan dalam menulis proposal bisnis.

Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam menulis bisnis proposal, seperti gaya bahasa, pengetikan sampai perhitungan perencanaan keuangan.

Untuk lebih lanjutnya Anda bisa membacanya di bawah ini. Karena di artikel ini, kami akan menjelaskan apa saja komponen yang harus ada di proposal bisnis, contoh proposal berbagai jenis bisnis, dan template proposal dalam bentuk PDF dan Word yang bisa Anda download secara gratis.

Apa Fungsi Proposal Bisnis?

berikut adalah empat fungsi proposal bisnis utama yang harus Anda ketahui:

Menguraikan Rencana Bisnis

Proposal bisnis harus secara jelas dan mendalam menjelaskan rencana bisnis Anda.

Rencana tersebut mencakup strategi pemasaran, model bisnis, analisis pasar, dan rencana keuangan.

Rencana bisnis yang komprehensif membantu pihak yang berpotensi bekerja sama atau berinvestasi memahami bagaimana bisnis Anda akan berhasil.

Menggambarkan Produk atau Layanan Anda

Menjelaskan produk atau layanan Anda dengan baik adalah kunci.

Fungsi ini harus menjelaskan fitur, manfaat, dan keunggulan yang membedakan produk atau layanan Anda dari pesaing. Ini membantu pembaca memahami apa yang Anda tawarkan.

Menyampaikan Kebutuhan Keuangan

Jika Anda mencari pendanaan, penting untuk menguraikan jumlah dana yang Anda butuhkan dan bagaimana dana tersebut akan digunakan.

Proyeksi keuangan yang kuat juga penting untuk meyakinkan pihak yang berpotensi berinvestasi bahwa bisnis Anda akan menguntungkan.

Menciptakan Argumentasi Seberapa Profit Bisnis Anda

Fungsi terpenting lainnya adalah menciptakan kasus bisnis yang kuat. Ini berarti menyajikan data dan argumen yang mendukung mengapa bisnis Anda layak untuk diinvestasikan atau bekerja sama.

Kasus bisnis yang kuat dapat meyakinkan pihak yang tertarik bekerja sama dalam bisnis Anda.

Apa Saja Komponen yang Harus Ada di Proposal Bisnis?

proposal bisnis

Ada 7 bagian utama yang harus ada di proposal bisnis, berikut penjelasan lengkapnya:

Bagian 1. Pendahuluan

Pendahuluan memuat perkenalan dirimu dan juga bisa yang Anda buat. Penjelasan secara rinci akan menjadi nilai lebih untuk proposal bisnis Anda.

Anda bisa menjelaskan visi dan misi bisnis yang akan atau sedang Anda jalankan, latar belakang bisnis, dan juga menjelaskan keadaan pasar saat ini agar investor tahu peluang bisnis Anda.

Selain hal-hal di atas, Anda juga harus cermat dalam penulisan pendahuluan dalam proposal bisnis.

Jangan sampai kata-kata yang Anda tulis terkesan bertele-tele ataupun tanpa tujuan yang jelas. Anda bisa mendeskripsikannya dari umum ke khusus.

Bagian 2. Profil Bisnis

Profil bisnis menjelaskan jenis usaha yang sedang Anda jalani. Ada beberapa jenis usaha yang bisa Anda pilih dan sesuaikan dengan usaha Anda, seperti usaha kreatif, usaha jasa, usaha makanan dan minuman, dan lain-lain.

Apa saja yang ada di dalam profil bisnis? Selain jenis usaha, Anda juga bisa menambahkan nama bisnis dan juga lokasi bisnis.

Untuk nama Anda bisa menceritakan filosofi dari dipilihnya nama tersebut dan juga perjalanan sampai nama tersebut terbentuk.

Bagian 3. Struktur Organisasi Perusahaan

Setiap perusahaan harus memiliki struktur organisasi. Struktur organisasi terdiri dari owner atau pendiri perusahaan, manager atau pengelola, pemasaran, HR, dan divisi lainnya.

Investor melihat struktur organisasi bukan hanya untuk melihat siapa saja yang terlibat, tetapi juga untuk melihat bagaimana manajemen perusahaan tersebut.

Bagian 4. Produk Perusahaan

Produk perusahaan merupakan sesuatu yang harus ada dalam proposal bisnis. Produk perusahaan dibagi dalam beberapa jenis yaitu

  • Jenis produk
  • Proses produksi
  • Keunggulan produk

Bagian 5. Target Pasar

Dalam proposal bisnis, Anda juga harus menuliskan target pasar. Mulai dari tempat dimana target pasar sampai siapa saja target pasar yang ingin Anda tuju.

Baca juga: Mengetahui Unsur Pajak dalam Sistem Perpajakan Indonesia

Bagian 6. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran merupakan rincian strategi yang dilakukan untuk menjual yang Anda miliki.

Strategi ini harus disesuaikan dengan produk yang Anda jual, manfaat dari produk tersebut, dan siapa pasar yang dituju.

Bagian 7. Keuangan

Keuangan berisi alokasi dana, perhitungan laba, dan juga perhitungan bagi hasil yang ada dalam bisnis. Dalam penulisan keuangan ini Anda harus benar-benar teliti.

Buat Anda yang memang tidak memiliki pengalaman dalam pengelolaan keuangan, Anda bisa menggunakan software akuntansi untuk membantumu mengelola keuangan.

Salah satu software akuntansi yang bisa Anda gunakan adalah software akuntansi dari Kledo.

Kledo memiliki kelebihan Anda bisa menggunakannya tanpa harus mendownload dan menginstal terlebih dahulu. Anda bisa mengakses Kledo di sini .

Banner 3 kledo

Baca juga: Lakukan Tips Ini untuk Membangun Bisnis Startup yang Sukses

Contoh Proposal Bisnis yang Benar

bisnis proposal

Di bawah ini merupakan beberapa contoh proposal bisnis yang bisa Anda jadikan sebagai referensi untuk usaha Anda:

Contoh Proposal Bisnis Kerajinan

Judul Proposal: Tas RajutKu

1. Pendahuluan

Latar belakang:.

Salah satu cara memanfaatkan waktu luang agar lebih bermafaat adalah dengan cara melakukan sesuatu yang disukai atau hobi.

Bagi sebagian orang, hobi bisa dijadikan cara untuk refreshing dari penatnya pekerjaan sehari-hari.

Dengan menyalurkan hobi, selain bisa refreshing beberapa hobi juga bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dan juga bernilai jual.

Tak ayal, saat ini banyak orang yang menginginkan bisa mendapatkan penghasilan dari menekuni hobi. Sudah melakukan sesuatu yang disukai, mendapatkan penghasilan pula.

Salah satu hobi yang kembali nge- trend adalah merajut. Merajut merupakan kegiatan mengubah benang menjadi suatu barang.

Ada beberapa teknik dalam merajut yaitu croching dan knitting . Beberapa puluh tahun yang lalu merajut merupakan pekerjaan wanita lanjut usia, namun seiring berkembangnya teknologi, wanita muda mulai tertarik dengan kerajinan merajut.

Memiliki hobi merajut selain bisa menyalurkan kegiatan yang disukai, juga bisa mengasah keterampilan dan dari barang yang dihasilkan bisa dijadikan penghasilan.

2. Profil Usaha

Tas RajutKu merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri kreatif yaitu desain dan fashion .

Tas RajutKu terdiri dari beberapa produk yaitu sling bag, pouch, handbag, clutch, tas rajut karakter, boneka rajut atau amigurumi, kalung rajut dan asesoris lainnya.

Untuk proses produksi, saat ini Tas RajutKu sedang melakukan pelatihan untuk mendapatkan mitra di Desa Pujodadi Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu Lampung.

Sedangkan untuk proses pemasaran, Tas RajutKu memiliki toko online di instagram yaitu @tasrajutku dan akun page facebook Tas RajutKu.

Selain secara online , Tas RajutKu juga telah menjalin kerja sama dengan toko-toko yang ada di Bandar Lampung seperti Hijab Mafza Kampung Baru dan Toko Maritza.

Tas RajutKu memiliki omzet Rp 1.200.000,00 per bulan dengan produksi hanya dilakukan oleh tim Tas RajutKu. Jika ditambah kontribusi mitra, Tas RajutKu diyakini dapat menambah omzetnya.

3. Struktur Organisasi Perusahaan

Dalam proses produksi dan pemasaran kami membuat budaya kerja sebagai berikut:

  • Aulia Sarah, sebagai manager Tas RajutKu yang mengkoordinasi bahan, keuangan dan juga desainer produk.
  • Novi Puspita, sebagai desainer produk.
  • Ahmad Yani, sebagai koordinasi pemasaran produk Tas RajutKu, pembelian bahan dan juga koordinasi mitra Tas RajutKu baik untuk produksi maupun pemasaran

4. Produk Usaha

Deskripsi produk.

Tas RajutKu memiliki produk-produk rajut dengan teknik merajut croching yang terdiri dari sling bag rajut, handbag rajut, tas karakter rajut, amigurumi atau boneka rajut, bra rajut, pouch , clutch , bros rajut.

Pada tahun 2018 Tas RajutKu melebarkan produksi ke produk-produk berbahan kanvas untuk menjangkau konsumen yang tidak berminat dengan rajutan dan dengan harga lebih terjangkau.

Produk kanvas dari Tas RajutKU yaitu totebag kanvas, handbag kanvas, tas make-up , pouch dan juga tempat pensil.

Baca juga: Mendapatkan Uang dari Internet dengan 10 Cara Ini, Berani Coba?

Keunggulan Produk

Tas RajutKu memiliki keunggulan sebagai berikut:

  • Dapat custom sesuai dengan keinginan, baik itu motif, warna maupun ukuran
  • Tas RajutKu selalu mengutamakan menggunakan komponen rajut baik untuk handle tas ataupun pernak-perniknya
  • Harga lebih terjangkau

Analisis Pasar

Target Pasar

Tas RajutKu memiliki target pasar perempuan muda mulai dari pelajar, mahasiswa maupun yang sudah bekerja.

Namun tidak menutup kemungkinan bagi selain perempuan untuk memesan karena Keramat Rajut selalu membuka untuk custom pesanan.

Tas RajutKu memiliki kompetitor rajutan yang berasal dari Pulau Jawa (Dowa, Kaay, Demes) namun untuk segi harga Tas RajutKu jauh lebih terjangkau.

Sedangkan untuk rajutan dengan harga murah, Tas RajutKu memiliki bahan yang lebih baik dan berkualitas. Di Lampung sendiri lebih banyak rajut dari tali kur dimana berbeda bahan dengan produk Tas RajutKu.

Strategi Pemasaran

  • Penggunakaan Hastag (#) pada setiap postingan di Instagram dan Facebook
  • Menawarkan orang-orang di sekitar untuk menjadi reseller dengan potongan harga
  • Posting produk setiap hari
  • Melakukan inovasi produk agar pembeli tertarik untuk membeli lagi.

Proyeksi Keuntungan Usaha

Tas RajutKu memiliki proyeksi keuntungan sebagai berikut:

Untuk setiap produksi Tas RajutKu kami membaginya dalam persentasi sebagai berikut:

HARGA = bahan (25%) + upah (35%) + operasional (20%) + laba (10%) + pemasaran (10%).

Misal dalam satu produk sling bag dengan harga Rp 75.000,00 pembagian persentasi produksi sebagai berikut:

75.000 = 18.750 (modal) + 26,250 (upah rajut) + 15.000 (operasional) + 7.500 (laba) + 7.500 (pemasaran).

Contoh Proposal Bisnis Makanan

Berikut contoh proposal usaha makanan “Pisang Nugget Ceria”

Halaman sampul proposal bisnis makanan Nugget Ceria

Baca juga: Download Proposal Pemasaran, Komponen, dan Cara Membuatnya

Download Template Proposal Usaha PDF dan Word Gratis

Nah, buat Anda yang ingin membuat proposal usaha, Anda bisa mendownload template proposal usaha gratis berformat PDF dan word di bawah ini.

Download template proposal bisnis PDF

[DOWNLOAD TEMPLATE PROPOSAL BISNIS PDF]

Download template proposal bisnis Word

[DOWNLOAD TEMPLATE PROPOSAL BISNIS WORD]

Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Menulis Proposal Bisnis

bisnis proposal

Dalam penulisan proposal yang penting, ternyata ada berapa kesalahan yang dilakukan saat menulis proposal bisnis.

Buat Anda yang ingin berhasil mendapatkan investasi dari investor, hindari 10 kesalahan saat menulis proposal usaha ini:

1. Penulisan Proposal Bisnis yang Buruk

Hal pertama yang dilihat investor pada saat membaca bisnis proposal bukanlah apa yang Anda tulis tentang target pasar atau tentang strategi pemasaran.

Hal pertama yang dilihat investor adalah penulisan dari bisnis proposal tersebut, seperti ejaan, tata bahasa, tanda baca, dan gaya tulisan.

Untuk itu Anda harus benar-benar teliti dalam menulis bisnis proposal, jangan sampai terdapat banyak typo dalam bisnis proposal Anda.

Selain tulisan yang berhubungan dengan typo , Anda juga harus memperhatikan gaya bahasa yang Anda gunakan saat menulis bisnis proposal.

Jika gaya bahasa yang Anda gunakan menggambarkan sikap percaya diri, berwibawa, sopan, dan formal dapat menarik investor.

Namun jika tulisan Anda menggambarkan sikap yang sombong, ceroboh, angkuh, dan kurang sopan akan membuat bisnis proposal Anda langsung ditolak.

2. Kurangnya Riset Pasar

Riset pasar merupakan sesuatu yang sangat penting dalam memulai suatu bisnis.

Salah satu tujuannya adalah untuk mengetahui keadaan pasar secara langsung, karena bisnis yang cocok untuk hari ini belum tentu cocok untuk besok.

Hal ini juga berlaku dalam penulisan proposal bisnis. Untuk bisa memasatikan pasar produk yang akan Anda jual dapat bersaing dalam waktu yang lama, diperlukan riset pasar.

Riset pasar bisa dilakukan selama satu bulan. Jika Anda sendiri tidak mengetahui pasar produk Anda, bagaimana investor akan yakin dengan proposal yang Anda ajukan.

Baca juga: Riset Pasar: Pengertian, Tujuan dan Langkah Melakukannya

3. Segmentasi Pasar yang Asal

Sebelum penentuan segmentasi pasar yang akan Anda tuju, Anda harus melakukan riset terlebih dahulu.

Hal ini dilakukan agar kedepannya produk yang Anda jual tepat sasaran dengan pasar yang dituju.

Namun, ternyata masih banyak calon pengusaha yang kebingungan menentukan segmentasi pasar yang akan dituju.

Padahal hal itu sangatlah penting karena produk yang unik, inovatif dan kreatif tidak cukup untuk dapat bersaing di pasaran karena tidak dibutuhkan.

Baca juga: Apa itu Segmentasi Pasar? Berikut Pengertian, Jenis dan Strategi Menentukannya

4. Rencana Tidak Realistis

Faktor realistis merupakan sesuatu yang sangat penting dalam bisnis. Anda boleh memiliki ide sekreatif mungkin namun jangan sampai lupakan kerealistisan pada ide tersebut.

Ide sebuah bisnis tidak bisa asal kreatif, namun harus memperhatikan beberapa faktor seperti regional dan juga faktor budaya.

Apakah produk Anda akan diterima oleh masyarakat tersebut berdasarkan kondisi masyarakat dan juga budaya masyrakat tersebut.

Anda juga harus memperhatikan kondisi prilaku masyarakat tersebut. Jangan sampai Anda menjual produk yang tidak tidak dibutuhkan.

Baca juga: Contoh Proposal Usaha, Komponen, Jenis, dan Tips Membuatnya

5. Merasa Tidak Memiliki Risiko

Bisnis tidak bisa dilepaskan dari yang namanya risiko. Maka jika kamu menuliskan di proposal bahwa bisnismu tidak memiliki risiko itu sangat tidak masuk akal.

Jika Anda menuliskan tidak ada risiko untuk bisnis Anda, maka besar kemungkinan investor tidak akan mempercayainya.

Anda harus menuliskan risiko-risiko apa yang dimiliki bisnis dan juga antisipasi atau solusi yang akan Anda lakukan untuk menghadapi risiko-risiko tersebut.

Baca juga: Mengenal Berbagai Jenis Risiko Bisnis dan Solusi Menimalisirnya

6. Merasa Tidak Memiliki Pesaing

Sama seperti risiko, sebuah bisnis juga tidak mungkin tidak memiliki pesaing.

Meskipun Anda sudah membuat produk sedemikian rupa sehingga tidak memiliki pesaing, tetap saja ada saja hal yang dikaitkan antara bisnis Anda dengan bisnis lainnya.

Meskipun awalnya Anda memiliki sedikit pesaing, jika bisnis Anda laris, bisa jadi ada banyak orang yang membuka bisnis yang sama untuk menyaingi bisnis Anda.

Baca juga: Analisis Kompetitor: Pengertian, Manfaat, dan Tips Melakukannya

7. Terlalu Optimis

Meskipun memiliki sifat optimis merupakan sesuatu yang positif, namun jika Anda terlalu optimis terhadap proposal bisnis yang Anda tulis tentu itu tidak baik.

Anda harus menuliskan kemungkinan-kemungkinan terburuk yang dapat terjadi pada bisnis Anda.

Jangan terlalu optimis karena dalam dunia bisnis banyak hal dapat terjadi di luar perkiraan.

Anda bisa menggunakan analisis SWOT ( strenght, weakness, opportunity, treat) untuk menilai kualitas bisnis Anda. Selain itu Anda bisa sharing dengan orang yang lebih berpengalaman dalam berbisnis.

8. Tidak Membuat Bisnis Model Kanvas

Bisnis model kanvas memiliki fungsi untuk memetakan poin-poin yang akan menyukseskan bisnis yang akan dijalankan.

Banyak dari calon pengusaha yang lupa untuk membuat bisnis modal kanvas dengan berbagai alasana, seperti malas atau merasa bisnis model kanvas tidak begitu dibutuhkan.

Padahal bisnis model kanvas merupakan sesuatu yang penting, terlebih untuk menarik investor.

9. Rencana Keuangan Tidak Realistis

Rencana keuangan merupakan sesuatu yang tidak kalah penting, namun sayangnya masih banyak calon pengusaha yang melakukan perencanaan keuangan yang salah.

Biasanya hal ini terjadi karena harapan yang terlalu tinggi dalam penghitungan keuntungan.

Padahal tidak ada yang bisa menjamin Anda selalu mendapatkan keuntungan yang sama setiap hari atau setiap bulan.

10. Tidak Melampirkan Dokumen Pendukung

Dokumen pendukung terdiri atas legalitas berdirinya perusahaan, surat perjanjian, hasil riset pasar, dan juga surat izin mendirikan perusahaan.

Meskipun dokumen-dikumen ini tidak terlalu penting buat Anda yang akan membangun UKM, namun buat Anda yang akan membangun usaha dalam skala besar, jangan lupa untuk melampirkan dokumen tersebut.

Baca juga: Perencanaan Keuangan dalam Bisnis: Manfaat dan Cara Melakukannya

Proposal bisnis ditulis dengan tujuan untuk menarik investor agar bersedia berinvestasi di bisnis yang Anda miliki.

Oleh karena itu Anda nggak boleh asal menulisnya. Perhatikan unsur-unsur yang ada dalam penulisan proposal bisnis dan juga hindari kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan.

  • Latest Posts

Desi Murniati

  • Strategi Bisnis Online: Ini Cara Terbaik Menerapkannya - 29 Maret 2022
  • Cara Terbaik Menghindari Bisnis Bangkrut, Penting! - 23 Maret 2022
  • 15 Ide Bisnis Minuman Kekinian Ini Wajib untuk Dicoba, Apa Saja? - 21 Maret 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

Please enter an answer in digits: 4 × five =

Ibrahim Vatih

A Father, Teacher, Marketer, Programmer, and A Dreamer

business plan

Cara Membuat Business Plan dengan Mudah

Dalam membangun bisnis, banyak hal yang harus kita persiapkan. Saya yakin, bisnis yang sukses pasti mempunyai perencanaan yang baik.

Oleh sebab itu,  business plan menjadi hal yang penting untuk dibuat sebelum membangun bisnis.

Apa itu Business Plan?

Business plan atau rencana bisnis merupakan dokumen yang digunakan untuk merencanakan suatu bisnis.

Business Plan sebenarnya ngga hanya digunakan ketika ingin membangun bisnis saja. Dalam mengembangkan bisnis, saya menggunakan business plan agar pengembangan yang dilakukan jauh lebih tertata.

Tujuan Membuat Business Plan

  • Sebagai perencanaan awal bisnis
  • Sebagai perencanaan pengembangan bisnis
  • Sebagai nilai jual untuk ditawarkan

Komponen dalam Business Plan

Saya merangkum beberapa komponen  business pla n seperti ini:

Executive Summary

Latar belakang, visi dan misi, deskripsi produk/jasa, proses operasi, ukuran pasar, target pasar, perencanaan manajemen, analisis keuangan, langkah pengembangan bisnis.

Executive Summary merupakan garis besar dari suatu  business plan . Biasanya hanya ditulis sebanyak 1-2 halaman. Memang tidak ada aturan yang jelas  executive summary ini akan berisi apa saja.

Namun, saya mengharuskan hal-hal ini dalam executive summary:

  • Produk/Jasa yang ditawarkan Secara Singkat
  • Profil Manajemen Perusahaan
  • Riset Pasar

Strategi Pemasaran

Profil perusahaan.

Selanjutnya, menampilkan profil perusahaan terdiri atas:

Profil perusahaan memungkinkan yang membaca  business plan akan mengenal lebih paham tentang bisnis yang akan/sedang dijalankan.

Saya menekankan perbedaan profil perusahaan yang pembahasannya lebih mendalam dibandingkan executive summary. 

Latar belakang perusahaan berisi tentang hal-hal umum yang berkaitan tentang masalah yang akan diselesaikan ataupun peluang yang menjadi munculnya ide bisnis dalam  business plan . Dalam membuat latar belakang, ada 3 bagian yang dibahas:

  • Pertama , gambaran umum tentang masalah yang dihadapi.
  • Kedua , data-data yang diberikan akan pentingnya masalah.
  • Ketiga , solusi yang ditawarkan atas masalah tersebut.

Saya beri contoh latar belakang usaha fintech  yang membantu permodalan nelayan:

latar belakang

Membicarakan modal dalam usaha perikanan tidak akan lepas dari pembicaraan kredit. Diakui dan terjadi di lapangan bahwa ada nelayan yang dapat memenuhi semua keperluan modalnya dari kekayaan yang dimiliki dan tidak menggunakan kredit. Bank hadir memberikan kredit untuk memenuhi kebutuhan permodalan nelayan, akan tetapi kurang dimanfaatkan oleh nelayan, hal ini dikarenakan beberapa faktor, antara lain; Nelayan tradisional tidak mengerti prosedur peminjaman. Tempat perkreditan jauh dari tempat tinggal nelayan, sehingga membutuhkan banyak waktu dan biaya. Jaminan tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh lembaga perkreditan. Biaya pengurusan dipandang tinggi. Faktor di atas menyebabkan nelayan cenderung meminjam modal dari rentenir dikarenakan lebih mudah, cepat didapat dan tanpa jaminan, namun dengan bunga yang sangat tinggi ataupun hasil bagi keuntungan yang merugikan bagi nelayan. Keterbatasan akses permodalan usaha bagi nelayan menyebabkan perkembangan usaha perikanan tangkap sulit atau cenderung stagnan. Terbatasnya akses permodalan bagi nelayan juga menyebabkan pemanfaatan sumberdaya ikan yang tidak berimbang antara nelayan pemilik modal besar dengan nelayan yang tidak memiliki modal, terutama di daerah pesisir. Selain itu, potensi perikanan di Indonesia sangatlah besar, hal ini disebabkan potensi Indonesia memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia setelah Kanada. Proyeksi produksi ikan di Indonesia diperkirakan terus berkembang mencapai angka 24,2 ribu ton pada tahun 2022 selain itu pertumbuhan konsumsi ikan di Indonesia dari tahun ke tahun pun cenderung selalu mengalami peningkatan.

Saya rasa teman-teman sudah familiar dengan ini. Visi merupakan harapan perusahaan di masa mendatang sedangkan misi merupakan langkah langkah untuk mencapainya.

Hal ini menjadi akan memberikan arah yang jelas “ mau dibawa kemana ” perusahaan atau calon perusahaan tersebut.

Visi Memberdayakan nelayan dan pembudidaya ikan untuk lebih sejahtera di masa mendatang. Misi Membantu permasalahan permodalan yang dialami nelayan dan pembudidaya ikan. Membantu permasalahan berkaitan faktor-faktor produksi lainnya yang diperlukan nelayan dan pembudidaya ikan.

Berikan deskripsi produk yang dijual atau jasa yang ditawarkan sedetail mungkin. Saya menempatkan 3 hal yang harus ada pada deskripsi, yaitu:

  • Jenis perusahaan , apakah PT? CV? atau hanya sekedar kerjasama tanpa legal?
  • Spesifikasi produk/jasa , berikan penjelasan spesifikasi dari produk atau jasa yang ditawarkan.
  • Pembeda produk , berikan kelebihan produk dibandingkan kompetitor.

Contohnya seperti dibawah ini:

Platform X berperan sebagai penghubung antara investor dengan nelayan/pembudidaya ikan yang membutuhkan modal dengan mudah dan cepat. Jasa yang kami tawarkan tidak hanya berpaku pada profit, namun juga kesejahteraan bersama. Selain itu kami memiliki beberapa keunggulan seperti ini: Platform crowdfunding online yang mudah diakses Peminjaman berbasis Syariah yang keuntungan/kerugian nantinya akan dibagi hasil dengan investor (posisi investor dengan nelayan/pembudidaya sama) Minim persyaratan yang memberatkan nelayan maupun pembudidaya ikan untuk mendapatkan modal

Manajemen yang dimaksud adalah deskripsi dari tim manajemen perusahaan tersebut. Saya mengkategorisasikan seperti  co-founder dari bisnis tersebut (dengan catatan, jika bisnisnya adalah rintisan).

“ Apa saja yang harus ada nih? ”

  • Siapa orang tersebut?
  • Skill apa yang dikuasai?
  • Memiliki pengalaman apa sebelumnya?

Sebagai contoh:

Muhammad Fathi Rauf Posisi: CEO Skills : Business Analysis & Team Management Pengalaman: Business Analyst di McKinsey Budi Udin Posisi: CMO Skills : Digital Marketing Pengalaman: Digital Strategist di Agensi X

“ Kenapa perlu sih? ”

Jika perusahaan yang dibuat adalah rintisan dan sedang mencari investor, orang kunci dibalik perusahaan tersebut biasanya menjadi faktor penting dalam mendapatkan pendanaan dari investor.

Rencana Operasi

Rencana operasi merupakan perencanaan yang berkaitan dengan jalannya produksi dari bisnis tersebut.

Sebenarnya banyak sekali bagian dari rencana operasi. Tapi, saya memfokuskan 3 bagian yang ada dalam rencana operasi, yaitu:

Setiap usaha perlu lokasi, sekalipun di era saat ini banyak menggunakan konsep “ remote “   yang membuat peran lokasi menjadi kurang relevan.

Nggak semua usaha bisa seperti itu. Untuk bisnis yang bergerak di bidang manufaktur, lokasi menjadi hal yang sangat krusial.

Mengapa? Karena tempat bisa mempengaruhi proses produksi.

Apakah pabrik tersebut dekat dengan supplier atau bahan baku? Jika jauh, proses produksi bisa lebih lama dan memakan biaya.

Bagaimana dengan biaya karyawan disana?  Apakah memiliki UMR yang terlalu tinggi?

Saya mendefinisikan aset sebagai hal-hal berharga yang mempengaruhi proses produksi. Menyusun perencanaan aset akan mempermudah membuat perencanaan keuangan.

“ Apa saja yang termasuk aset? ”

  • Alat Produksi
  • Hak Kekayaan Intelektual

Proses operasi merupakan proses bagaimana produk tersebut dapat jadi atau jasa dapat digunakan kepada konsumen.

Dalam menjelaskan proses operasi, saya menggunakan workflow chart seperti contoh dibawah ini:

format business plan (format rencana usaha)

Saya merekomendasikan 3 tools gratis yang bisa digunakan untuk membuat workflow chart:

Analisis Pasar

Analisis pasar dilakukan untuk mengetahui yang menjadi target pasar serta seberapa besar pasar yang ada.

Menentukan target pasar dengan menentukan segmentasi terlebih dahulu.

Untuk menentukan segmentasi, ada 3 jenis yang harus dipahami:

  • Segmentasi Geografis
  • Segmentasi Demografi
  • Segmentasi Psikografi

Gabungan dari masing-masing jenis segmentasi akan membentuk suatu target pasar.

Saya sudah membahasnya secara lengkap cara menentukan target pasar pada artikel cara promosi secara efektif .

Ukuran pasar adalah jumlah individual yang potensial membeli atau menggunakan produk/jasa di area tertentu.

“ Mengapa perlu mengukur pasar? ”

Market terlalu kecil = Sedikit yang membeli = siap-siap gulung tikar dalam waktu dekat.

Mengukur pasar dapat menggunakan dua cara:

  • Up to bottom: merupakan cara mengukur pasar berdasarkan analisis makro (secara luas) lalu dikerucutkan kebawah.
  • Bottom to up : Bottom to up menggunakan data internal seperti penjualan.

Menurut saya, yang paling mudah mengukur market size untuk bisnis baru adalah dengan menggunakan metode  up to bottom. Kalau sudah berjalan dan  business plan  ini untuk ekspansi bisnis, lebih baik menggunakan metode bottom to up .

Sebelum mengukurnya ada 3 hal yang harus diketahui :

  • Total Available Market (TAM) adalah total permintaan pasar suatu produk atau layanan.
  • Serviceable Available Market (SAM) merupakan segmen dari TAM yang ditargetkan oleh produk/layanan dan berada dalam jangkauan geografis/teknologi.
  • Service Obtainable Market/Share of Market (SOM) adalah bagian dari SAM yang masuk akal untuk kita ambil.

market size

Cara mengukur ukuran pasar menggunakan metode  up to bottom dengan studi kasus AirBnB

format business plan (format rencana usaha)

  • Menentukan TAM dengan referensi hotel yang terbooking di seluruh dunia.
  • Menentukan SAM dengan mengambil bagian TAM, khusus yang melakukan booking melalui platform online.
  • Caranya, dengan SAM dibagi dengan jumlah kompetitor yang ada.
  • Ambil 1-5% market share dari setiap kompetitor.

Membuat business plan harus disertai dengan strategi pemasaran yang bagus dan rapi.

Saya menggunakan 3 strategi:

  • Marketing Mix

Five Forces Porter’s Matrix

Menurut Kotler, marketing mix adalah perangkat alat pemasaran taktis yang dapat dikendalikan, produk, harga, distribusi, dan promosi yang dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan respons yang diinginkan dalam target market.

Terdapat 4 variabel dalam marketing mix:

Saya contohkan strategi pemasaran dengan studi kasus sebuah kedai kopi:

Komposisi produk memiliki 8 variabel:

Kualitas, opsi dan fitur,  style , brand name, packaging, lini produk, garansi, dan pelayanan.

Merek: Tengah Coffee & Drink Keragaman Produk/Lini Produk: Terdapat 20 jenis produk minuman berbasis kopi dan non kopi, Snacks Macaroni berbumb Kualitas Produk: Disajikan dengan cup yang di segel plastik serta sedotan yang tidak ringkih, rasa yang kompetitf dengan harga yang sama dengan competitor Kemasan: Cup Desain: Sederhana namun mencerminkan brand. Ukuran: 180ml Service/Pelayan: Pelayanan baik, minuman diantar, internet cepat (20mbps), tempat nyaman Jaminan/Garansi: –

Komposisi harga memiliki 3 variabel:

Tingkat harga, diskon, dan ketentuan pembayaran.

Daftar Harga: Americano Rp12,000, Kopi Susu Rasa 17,000, Non-kopi 18,000 Diskon: Tidak terdapat diskon Ketentuan Pembayaran: –

Komposisi yang dimaksud bukanlah tempat namun distribusi, komposisi distribusi memiliki 5 variabel:

Saluran distribusi, cakupan distribusi, lokasi, level persediaan, dan transportasi.

Saluran Distribusi Tanpa perantara Lokasi: Jalan Babarsari, Ramai dengan kompetitor Coverage: Jalan babarsari, Kledokan, Seturan Inventory: Pembelian bahan produksi dari retail, pembelian stok seminggu sekali Transportasi: –

Komposisi promosi memiliki 4 variabel:

Advertising,  personal selling ,  sales promotion, dan publikasi .

Iklan: Papan baliho, Media Sosial (Instagram) Tenaga penjualan: 6 Barista (Penyaji kopi) Publikasi: Menggunakan media sosial untuk publikasi informasi Personal Selling: Tidak menggunakan personal selling

Setelah mendapatkan analisis data dari  marketing mix , selanjutnya adalah menganalisis lingkungan menggunakan Five Forces Porter matrix

Five Forces Porter’s Matrix adalah alat untuk menganalisis eksternal mikro (industri) dari suatu perusahaan.

Terdapat 5 kekuatan industri dalam  five force porter’s matrix :

  • Competitive Rivalry : Seberapa banyak kompetitor di sekitar?
  • Supplier Power : Seberapa kuat daya tawar dari supplier?
  • Buyer Power : Seberapa kuat daya tawar pembeli? Punya pilihan yang banyak?
  • Threat of Substitution : Adakah ancaman dari produk substitusi/pengganti?
  • Threat of New Entry : Apakah jenis bisnisnya mudah ditiru?

Saya berikan contoh seperti di bawah ini:

Competitive rivalry Coffee Shop di daerah sekitar cukup banyak Harga kompetitor murah Bargaining Supplier Power Kekuatan tawar supplier rendah, supplier mudah diganti Bargaining Supplier Power Tinggi, diakibatkan banyaknya kompetitor Threat of Substitution Tinggi, banyak minuman pengganti selain kopi di daerah sekitar Threat of New Entry Barrier to entry tidak sulit, tidak menggunakan teknologi rumit, SDM mudah dicari

Setelah menganalisis faktor eksternal, saatnya membuat strategi dengan  SWOT

SWOT Strategy Analysis

SWOT Analysis adalah salah satu alat untuk menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman.

SWOT terdiri dari 2 faktor:

Ini yang saya lakukan dalam membuat strategi dengan SWOT:

Pertama, tentukan kekuatan dengan data marketing mix yang tersedia di atas.

Kedua, tentukan kelemahan dengan data marketing mix yang tersedia di atas.

Ketiga , tentukan peluang dari data five forces porter’s .

Keempat , tentukan ancaman dari data five forces porter’s .

Kelima, buat strategi dengan mencocokan masing-masing variabel.

Jadinya akan seperti ini:

Dalam executive summary sudah sedikit menyinggung manajemen tim. Bagian ini akan lebih mendalam menjawab pertanyaan seperti struktur organisasi dan kebutuhan sumber daya manusianya.

Struktur Organisasi

Struktur organisasi yang jelas akan membuat investor lebih percaya dengan bisnis yang akan dijalankan. Saya rasa ini sudah sangat umum digunakan.

Untuk di dunia startup sendiri, saya melihat ada 2 jenis struktur organisasi:

Diketuai oleh Direktur

Struktur ini sama seperti perusahaan pada umumnya. Seorang CEO memiliki bawahan beberapa direktur bidang dan masing-masing direktur memiliki manajer dan staffnya.

struktur organisasi

Dibagi Berdasarkan Produk

Untuk struktur organisasi yang seperti ini, direktur bisa dipecah berdasarkan produk yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Struktur seperti ini biasanya diadopsi oleh perusahaan yang sudah berkembang besar.

Contoh struktur organisasi seperti ini adalah Gojek.

Gojek memiliki CEO di masing-masing produknya, seperti CEO GO-PAY dan CEO GO-LIFE.

format business plan (format rencana usaha)

Kebutuhan Sumber Daya Manusia

Saya biasanya akan merinci kebutuhan sumber daya manusia dengan poin-poin yang harus masuk seperti:

  • Berapa banyak karyawan yang dibutuhkan?
  • Posisi apa saja yang dibutuhkan?
  • Skill apa saja yang dibutuhkan?
  • Pengalaman sudah berapa lama?
Posisi: Lead Android Developer Jumlah: 1 Orang Skill yang dibutuhkan: Memahami Java dan Kotlin Pengalaman: Mempunyai portofolio dengan pengalaman lebih dari 3 tahun

Analisis keuangan terdiri dari 4 bahasan:

  • Penentuan Sumber Modal

Penentuan Sumber Permodalan

Hal ini berlaku pada perusahaan yang baru dirintis maupun perusahaan yang ingin berekspansi. Namun, penentuan sumber permodalan bagi bisnis baru dirintis dengan yang berekspansi bisa sedikit berbeda.

Sumber permodalan perusahaan dirintis:

  • Modal Sendiri
  • Modal dari Ventura

Sumber permodalan perusahaan yang ingin ekspansi

  • Laba ditahan
  • Menerbitkan Saham (Bagi perusahaan publik)

Laporan ini menunjukkan laba dan rugi pada periode tertentu.

format business plan (format rencana usaha)

Disaat pendapatan lebih besar dari biaya makan akan diperoleh laba bersih. Ketika pendapatan lebih kecil dari biaya diperoleh rugi bersih.

Untuk lebih memahaminya, terdapat 4 komponen utama dalam laporan laba rugi:

  • Pendapatan Penjualan : Berisi nilai dari penjualan bisnis utama.
  • Harga Pokok Penjualan : Merupakan biaya untuk membeli persediaan yang nantinya dijual perusahaan.
  • Beban Operasional : Biaya penjualan, biaya pemasaran, biaya administrasi/overhead, biaya listrik,dsb.
  • Pendapatan dan biaya lain-lain : Pendapatan diluar bisnis utama, serta biaya bunga, biaya pajak.

Saya sarankan untuk menggunakan template agar lebih mudah membuatnya.

Kamu bisa mendownload template laba rugi

Arus kas adalah laporan keuangan yang berisi penerimaan dan pengeluaran kas dalam suatu perusahaan pada periode tertentu.

Arus kas sendiri memiliki 3 aktivitas:

  • Aktivitas Operasi : Berkaitan dengan kegiatan utama perusahaan.
  • Aktivitas Investasi : Hubungannya dengan perolehan atau penjualan aktiva tetap.
  • Aktivitas Pendanaan : Penambahan atau pengurangan modal usaha.

Dalam membuat arus kas, terdiri dari 2 metode:

  • Metode Langsung
  • Metode Tidak Langsung

Perbedaannya, jika metode langsung mengelompokkan kegiatan operasi dalam berbagai kategori, sedangkan metode tidak langsung memusatkan perbedaan antara laba bersih dengan arus kas.

Metode langsung dinilai lebih mudah dimengerti dan memberikan informasi yang lebih detail daripada metode tidak langsung.

Namun, untuk pembuatannya akan lebih mudah metode tidak langsung. Karena data sudah tersedia dari laba rugi dan neraca.

Kamu bisa memperhatikan letak perbedaannya melalui gambar ini:

metode langsung arus kas

Lagi-lagi saya sarankan untuk membuatnya menggunakan template , kamu bisa mendownload  template arus kas .

Break Even Point (BEP)

Break even point adalah kondisi dimana biaya produksi sama dengan jumlah pendapatan.

Ini juga dipahami sebagai titik impas, ketika perusahaan tidak mendapatkan laba namun tidak mengalami kerugian juga.

Ada beberapa manfaat dari menghitung BEP:

  • Menentukan harga jual minimum
  • Menentukan tingkat unit penjualan minimal

Dalam menghitung BEP ada beberapa istilah yang harus kamu ketahui:

  • Fixed Cost/Biaya Tetap : Biaya yang tetap konstan jika terjadi kenaikan jumlah produksi
  • Variable Cost/Biaya Variabel : Biaya per unit yang dinamis tergantung dengan jumlah produksi
  • Harga jual barang : harga jual per unit barang

Menghitung BEP unit

Untuk mengetahui berapa banyak unit minimum yang harus terjual untuk mencapai titik impas.

Ini rumus yang digunakan:

BEP = FC / (P-VC)

Menghitung BEP penjualan

Berbeda dengan BEP unit, menghitung BEP penjualan digunakan untuk mengetahui uang yang harus didapatkan untuk mencapai titik impas.

BEP = FC/(1-(VC-P))

Untuk memudahkan memahaminya, saya contohkan seperti ini:

Fixed Cost (FC) = 100 juta rupiah Variable cost per unit = 50 ribu rupiah Harga jual barang per unit = 70 ribu rupiah Perhitungan BEP unit  BEP = FC/(P-VC) BEP = 100.000.000 / (70.000 – 50.000) BEP = 5.000 Perhitungan BEP Rupiah BEP = FC/(1-(VC/P)) BEP = 100.000.000 / (1-(50.000/70.000) BEP = 350.000.000

Nah, sudah kelihatan nih kalau setidaknya harus menjual 5000 unit.

“ Gimana kalau kita punya target laba sendiri, semisal bulan ini harus dapat laba sebesar 50 juta rupiah”

Ada lagi rumusnya: BEP – Laba = (FC+Target Laba)/(P-VC) BEP – Laba = (100.000.000 + 50.000.000) / (70.000 – 50.000 ) BEP – Laba = 150.000.000 / 20.000 BEP – Laba = 7.500 unit atau 525 Juta (7500 x 70,000 harga per unit)

“ Tapi masih ga yakin kalau jual 7500 unit bisa menghasilkan laba 50jt rupiah ”

Untuk membuktikannya ada lagi nih rumusnya Penjualan = 525 juta Fixed Cost = 100 juta Total Variable Cost (50.000 x 7.500 unit) = 375 juta Total Cost/Biaya Total = 475 juta Laba yang diinginkan (Penjualan – (FC+Total VC) = 525 juta – 475 juta = 50 juta

Pada  business plan , langkah pengembangan bisnis biasanya dibagi dengan dua:

Rencana Jangka Pendek

Rencana jangka panjang.

Nah, langkah-langkah ini bersifat strategis dari perencanaan yang sudah dibuat di atas.

Namun, dibuat berdasarkan jangka waktu tertentu.

Rencana jangka pendek memang seringkali tidak begitu strategis, karena waktunya yang hanya 1-3 tahun saja.

Saya biasanya membuat seperti ini:

Rencana Jangka Pendek Tahun 1 Q1: Sumber permodalan Modal Sendiri: 60 Juta Rupiah Ventura: 50 Juta Rupiah Sumber Daya Manusia 3 Software Engineer 1 Accounting 2 Marketing Penjualan Q1: 2500 Penjualan Q2: Sumber Daya Manusia 2 Accounting 3 Marketing Penjualan Q2: 4000 Penjualan Keuangan Menyentuh BEP Q3: Sumber Daya Manusia 3 Engineer Penjualan Q3: 6000 Penjualan Q4: Penjualan Q4: 10000 Penjualan

Rencana jangka panjang dibuat untuk pengembangan 5 tahun keatas. Didasari oleh visi dari perusahaan.

Contoh sederhananya seperti ini:

Rencana Jangka Panjang Tahun 5 Pembukaan 5 cabang baru 2 Jawa Barat 2 Jawa Tengah 1 Jawa Timur Sumber Permodalan: 60% Ventura 40% Laba Ditahan Melakukan IPO Harga Saham di 500 Rupiah per Lembar Penjualan Meningkat Diatas 250% per Kuartal Keuangan Rasio Keuangan Baik

Contoh Business Plan

Saya mempunyai beberapa contoh business plan untuk dijadikan referensi dalam membuatnya:

  • Contoh Business Plan Makanan
  • Contoh Business Plan Restoran
  • Contoh Business Plan Startup

3 thoughts on “Cara Membuat Business Plan dengan Mudah”

mantabs… sy anak teknik jd paham yg bginian. makasiiiih makasiiih makasiiiih jadi smangat buka usaha yg realistis😁

owh jadi itu rumus BEP Penjualan

saya agak kbingungan untuk membuat sebuah business plan. terima kasih mas, tulisannya sangat mencerahkan.

Leave a Comment Cancel reply

Buat, bagikan, dan tandatangani dokumen secara elektronik dalam hitungan menit menggunakan Tanda Tangan Jotform.

Jotform Sign Banner

  • Panduan Bantuan
  • Legality Guide
  • Signature Creator
  • Real Estate
  • See all solutions

Secara otomatis membuat dokumen yang dirancang dan BAGUS

Jotform PDF Editor Banner

  • Templat PDF
  • Formulir PDF yang Dapat Diisi
  • Daftar Gratis
  • Templat PDF /
  • Rencana Bisnis

Simple Business Plan Templates

Rencana Strategis - PDF Templates

Rencana Strategis

Fokus pada masa depan dan jaga agar perusahaan Anda bergerak maju dengan Templat Jotform Rencana Strategis. Cukup isi formulir terlampir dengan ikhtisar perusahaan Anda, pelajari lebih dalam dengan analisis SWOT, dan akhiri dengan menentkan tujuan strategis, tindakan, dan rencana keuangan Anda. Templat kami ynag sepenuhnya dapat disesuaikan mengubah informasi yang dikirimkan menjadi PDF yang dipoles, yang dapat Anda unduh, cetak, atau bagikan secara instan.Anda tidak perlu gelar dalam desain untuk membangun rencana strategis profesional. Ubah fon, perbarui warna, dan tambahkan logo perusahaan Anda dalam sekejap - dengan Editor PDF seret dan lepas Jotform, penyesuaian sangat mudah! Tetapkan tujua, tetapkan prioritas Anda, dan buat rencana tindakan yang ditampilkan dalam bentuk PDF yang dipoles dengan Templat Rencana Strategis kami. Dengan mendefinisikan tujuan Anda secara jelas dan langkah-langkah yang akan Anda ambil untuk mencapainya, Anda dapat menjada perusahaan Anda tetap pada jalurnya dan mengembankan bisnis Anda lebih cepat.

Tentang Simple Business Plan Templates

Rencana, strategi, peta jalan – Bisnis mengandalkan hal-hal ini untuk mendapatkan perspektif tentang apa yang akan terjadi. Tonggak pencapaian yang ditetapkan dalam perencanaan strategis dan hati-hati untuk pertumbuhan dan ekspansi, beserta visi ke mana arah perusahaan 10 tahun dari sekarang, tujuan yang harus dipenuhi sesuai jadwal; semua ini memerlukan perencanaan yang cerdas, bijaksana, dan diperhitungkan.

Whether you’re a startup, an SMB, or close to a Fortune 500, a solid business plan is crucial. And of course, writing business plans is a huge task. But, what if you needed something that requires input from others though? Say, an online form or a PDF template where responses from your colleagues and managers matter? Well, here’s a collection of PDF templates for business planning.

Ini adalah template yang dirancang dengan indah, yang dirancang khusus untuk bisnis dan perusahaan yang tidak tahu harus mulai dari mana. Bagian yang sulit sudah selesai dan itu adalah mendesain template. Berfungsi sebagai akar untuk mendukung apa pun yang dibutuhkan bisnis Anda. Anda tidak perlu khawatir membangun sesuatu dari awal, Anda hanya perlu fokus pada konten. Beberapa dari template ini akan berisi atau mengumpulkan ringkasan eksekutif, peluang, harapan, eksekusi, rencana keuangan, prakiraan, dan keseluruhan.

Template rencana bisnis membantu memberikan visi yang jelas tentang apa yang ada di depan. Membantu Anda mengatur, merencanakan, dan memeriksa item dari daftar tugas Anda dengan lebih efisien.

Tanya Jawab

Apa saja tujuh bagian dari rencana bisnis.

  • Ringkasan eksekutif. Ini adalah ikhtisar rencana bisnis Anda. Ringkasan eksekutif harus mencakup penawaran, misi, tujuan, dan proyeksi perusahaan Anda. Anggap saja sebagai elevator pitch untuk rencana bisnis Anda. Jika Anda tidak dapat membuat investor tertarik di sini, kemungkinan kecil mereka ingin terus membaca.
  • Deskripsi dan riwayat perusahaan. Jelaskan struktur hukum dan riwayat bisnis Anda selain apa yang Anda lakukan. Jika Anda baru memulai bisnis ini, Anda dapat mengganti riwayat perusahaan dengan pengalaman tim kepemimpinan Anda. Tujuan dari bagian ini adalah untuk menjelaskan struktur perusahaan dan membangun kepercayaan pada orang-orang yang menjalankan perusahaan.
  • Produk dan layanan. Bicarakan tentang apa yang ditawarkan perusahaan Anda, baik itu produk, layanan, atau kombinasi keduanya. Jelaskan produk dan layanan Anda secara rinci. Jelaskan apa yang membuat penawaran Anda unik, berapa margin keuntungan Anda, jenis permintaan apa yang Anda lihat untuknya, dll.
  • Riset pasar dan pesaing. Investor ingin tahu apakah ada permintaan untuk penawaran Anda. Jelaskan pasar sasaran dan bagaimana produk atau layanan Anda menguntungkan pelanggan potensial. Sertakan proyeksi ke mana arah industri selama beberapa tahun ke depan. Selain itu, perinci pesaing Anda dan seberapa jenuh pasar.
  • Strategi penjualan dan pemasaran. Bagian dari rencana bisnis ini menjelaskan bagaimana Anda akan mempromosikan produk Anda. Garis besar elemen seperti profil pelanggan ideal Anda (ICP) serta saluran pemasaran, anggaran, dan metode Anda.
  • Operasi dan logistik. Jelaskan bagaimana Anda akan mendapatkan bahan jika Anda menjual produk serta teknologi yang Anda butuhkan untuk mengirimkan produk dan layanan tersebut. Juga, berikan rincian tentang tim Anda, seperti berapa banyak orang yang Anda perlukan dan bagaimana Anda akan mengelola karyawan.
  • Rencana dan proyeksi keuangan. Sangat penting untuk membuktikan bahwa bisnis Anda akan layak secara finansial. Untuk ini, Anda memerlukan proyeksi pendapatan dan pengeluaran. Banyak investor ingin melihat contoh laporan akun, neraca, dan proyeksi arus kas.

Bagaimana Anda menulis rencana bisnis?

Rencana bisnis Anda harus menjadi peta jalan realistis yang membantu Anda membangun perusahaan yang sukses. Saat menulisnya, ambil pendekatan yang seimbang sehingga Anda tidak buta terhadap potensi jebakan dan risiko. Anda akan perlu membuat draf masing-masing dari tujuh bagian yang telah dibahas sebelumnya.

Menangani bagian ini bisa sangat melelahkan, jadi beberapa orang suka memulai dengan rencana bisnis satu halaman yang mencakup paragraf pendek untuk setiap elemen. Cara lain untuk memberi diri Anda awal yang baik adalah dengan bekerja menggunakan template rencana bisnis. Setelah Anda memiliki awal yang baik, Anda dapat memperluas setiap bagian untuk membuat penulisan yang menarik bagi bisnis Anda.

Bisakah saya menulis rencana bisnis sendiri?

Ya, kamu bisa. Namun, tergantung pada pengalaman dan tujuan menulis Anda, Anda mungkin membutuhkan bantuan dari luar. Jika rencana bisnis ditujukan untuk penggunaan internal dengan tujuan meningkatkan fungsi bisnis, kemungkinan besar Anda akan baik-baik saja menanganinya sendiri. Tetapi jika Anda mencoba untuk mendapatkan dana dari bank atau investor, seorang penulis rencana bisnis profesional dapat membantu Anda.

Bahkan jika Anda memutuskan untuk melakukannya sendiri, mintalah teman atau mentor bisnis tepercaya untuk meninjau rencana Anda dan memberikan umpan balik. Sudut pandang yang objektif akan membantu Anda melancarkan pekerjaan Anda.

Apa saja empat jenis rencana bisnis?

  • Rencana bisnis satu halaman atau mini. Opsi satu halaman adalah cara yang bagus untuk meningkatkan fokus rencana bisnis Anda dan menyoroti elemen penting. Ini bisa menjadi cara yang efektif untuk merancang rencana perusahaan Anda atau dengan cepat memberi tahu orang lain tentang keseluruhan bisnis Anda.
  • Rencana bisnis tradisional. Rencana bisnis tradisional lebih mendalam daripada model lainnya dan akan lebih menyeluruh di setiap bagian (sering kali, rencana melebihi 40 halaman). Misalnya, mungkin berisi rincian keuangan, sampel branding, dan dokumen penelitian kompetitif.
  • Kanvas model bisnis (BMC). Kanvas model bisnis adalah representasi yang lebih visual dari arsitektur bisnis Anda. Ini mencakup bagian untuk infrastruktur, penawaran, pelanggan, keuangan, dll. Banyak bisnis menganggap BMC menarik karena dapat diringkas dalam satu halaman.
  • Rencana bisnis strategis. Rencana bisnis strategis dapat memiliki tujuan yang berbeda, seperti membuktikan kelayakan, mendiskusikan operasi perencanaan, atau memproyeksikan pertumbuhan. Ini akan menguraikan tujuan perusahaan, strategi untuk mencapainya, dan struktur perusahaan. Perbedaan utama antara ini dan rencana tradisional adalah fokusnya pada inisiatif strategis tertentu.

Apa kesalahan umum dalam rencana bisnis?

  • Penulisan yang buruk. Penulisan yang ceroboh mungkin menunjukkan bahwa Anda tidak serius dengan bisnis Anda atau Anda tidak memiliki profesionalisme yang dibutuhkan.
  • Harapan yang tidak realistis. Meskipun Anda harus optimis tentang bisnis Anda, jika proyeksi keuangan Anda lebih mencerminkan harapan daripada kenyataan, orang mungkin ragu untuk mendukung bisnis Anda.
  • Kurangnya dokumen pendukung. Orang yang meninjau rencana bisnis Anda ingin melihat cara Anda mendukung klaim Anda. Anda dapat menyertakan dokumen penelitian, contoh keuangan, dan perkiraan untuk membuat kasus Anda.
  • Gagal menentukan target audiens. Untuk rencana pemasaran yang sukses, Anda perlu menentukan target audiens Anda. Investor dan lembaga keuangan perlu melihat apakah Anda yakin dengan siapa Anda menjual.
  • Tidak Seimbang. Penting untuk menjelaskan risiko dan potensi keuntungannya. Analisis ini menunjukkan kepada investor bahwa Anda mempertimbangkan keseluruhan gambaran tentang bisnis Anda.

Template ini hanya formulir yang disarankan. Jika Anda menggunakan formulir sebagai kontrak, atau untuk mengumpulkan informasi pribadi (atau kesehatan pribadi), atau untuk tujuan lain dengan implikasi hukum, kami menyarankan Anda untuk memastikan secara pribadi bahwa formulir Anda telah mematuhi hukum yang berlaku dan bahwa Anda telah berkonsultasi dengan seorang pengacara sebelum mengandalkan formulir tertentu.

Your account is currently limited to {formLimit} forms.

Buka Formulir Saya dan hapus formulir yang ada atau tingkatkan akun Anda untuk meningkatkan batas formulir.

Memahami 9 Tahap Perencanaan Usaha (Business Plan)

Memahami 9 Tahap Perencanaan Usaha (Business Plan)

9 Tahap Perencanaan Usaha

Gambar: Unsplash

1. Executive summary

  • Apa visi dan misi perusahaan?
  • Apa target jangka pendek dan jangka panjang perusahaan?

2. Description of Business

  • Bisnis apa yang sedang Anda geluti?
  • Apa yang dilakukan oleh bisnis tersebut?

3. Market Analysis

  • Siapa pelanggan atau calon pelanggan Anda?
  • Bagaimana penilaian Anda terhadap gambaran pelanggan tersebut?

Gambar: Unsplash

4. Competitive Analysis

  • Adakah persaingan? Bagaimana level mereka?
  • Apa nilai terbaik dari pesaing tersebut?
  • Adakah nilai unik yang berbeda dari perusahaan Anda?

5. Description of Organizational Management

6. description of products or services.

  • Apa produk atau layanan yang Anda tawarkan?
  • Bagaimana proses produksinya?
  • Sumber daya apa yang dibutuhkan dalam produksi tersebut?

Gambar: Unsplash

7. Marketing Plan

  • Siapa target market Anda?
  • Saluran pemasaran apa yang digunakan untuk mencapai target market tersebut?
  • Sumber daya apa yang dibutuhkan untuk menjalankan strategi marketing Anda?
  • Apakah ada perkiraan kasar soal bujet dan waktu untuk menjalankan sebuah campaign?
  • Bagaimana cara mengukur kesuksesan campaign tersebut?

8. Sales Plan

  • Apa strategi penjualan yang diterapkan?
  • Apa saja tools dan taktik yang akan digunakan untuk mencapai target?
  • Adakah kemungkinan kendala? Bagaimana mengatasinya?
  • Adakah target waktu penjualan dan kapan proyeksi mendapatkan keuntungan?

9. Funding Details

  • Seberapa besar modal yang digunakan atau dibutuhkan?
  • Bagaimana proyeksi mengembangkan tim atau staf?
  • Bagaimana perkiraan bisnis mendapatkan untung?
  • Setelah mendapatkan untung, adakah rencana untuk mempertahankan keuntungan tersebut?

Pentingnya Perencanaan Usaha Bagi Bisnis

Gambar: Unsplash

  • Menetapkan target dan tolok ukur kesuksesan
  • Membantu Anda membuat keputusan bisnis
  • Menjaga keberlangsungan bisnis untuk jangka panjang
  • Mencegah adanya masalah dan mengatasi masalah yang tidak terhindarkan
  • Menghindari kesalahan fatal dalam keberlangsungan bisnis
  • Mengontrol pembiayaan dan keuangan (agar tidak sampai berlebihan)
  • Mengurangi risiko secara keseluruhan
  • Mengomunikasikan tujuan dan target tersebut
  • Memberikan panduan bagi penyedia layanan

Ingin mencari pengetahuan lain?

Customer Komplain? Simak Cara Pencegahan dan Cara Mengatasinya (Bisnis Online)

  • Seputar Kerja

Contoh Business Plan Sederhana dan Panduan Membuatnya

April 18, 2024

format business plan (format rencana usaha)

Mendirikan bisnis tidak bisa secara otodidak tanpa persiapan. Anda harus membuat rencana bisnis atau business plan yang matang supaya usaha dapat dijalankan dengan baik dan tidak menjadi bisnis musiman saja. Jika sekarang Anda sedang mencari contoh business plan , Anda membuka artikel yang tepat.

KitaLulus telah merangkum informasi detail mengenai cara membuat business plan yang bisa Anda gunakan untuk membuat rencana bisnis baru Anda. Cek penjelasan lengkapnya berikut.

Apa Itu Business Plan?

Apa Itu Business Plan

Jika diterjemahkan, business plan adalah rencana bisnis, biasanya berbentuk proposal. Proposal ini berisi rincian hal yang harus disiapkan ketika akan membangun sebuah bisnis, mulai dari latar belakang, visi-misi, penjelasan produk yang ingin dihasilkan, struktur pengelola, dan yang paling penting adalah rencana anggaran.

Business plan adalah dokumen paling wajib ada ketika akan membuat sebuah bisnis. Hal ini dikarenakan tujuan business plan adalah untuk memproyeksikan bisnis ke depannya akan seperti apa. Banyak manfaat business plan untuk seorang pengusaha, salah satunya adalah menggaet investor.

Ya, Anda bisa mendapatkan investor untuk mendanai usaha Anda dengan memperlihatkan proposal business plan . Namun, business plan yang dibuat harus rinci dan tersusun dengan baik. Sebab, hanya pengusaha yang paham bisnislah yang bisa dipercaya oleh investor.

Baca Juga: Bisnis Model Canvas: Cara Memetakan Strategi Bisnis Kekinian

Unsur-unsur Business Plan

Unsur-unsur Business Plan

Sebelum kita membahas contoh business plan , Anda harus tahu bahwa terdapat 10 unsur yang wajib ada dalam proposal ini. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Latar Belakang Usaha

Latar belakang usaha adalah unsur business plan yang wajib dicantumkan di bagian awal berkas. Hal ini bertujuan supaya investor ataupun orang-orang yang ingin diajak kerja sama menjadi tahu apa yang melandasi Anda ingin membangun bisnis ini.

2. Penjelasan Visi dan Misi

Berbisnis tidak hanya bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. Bisnis yang baik adalah yang bisa bersaing dengan kompetitor dan bertahan lama. Jenis bisnis ini tentu saja memiliki visi dan misi yang jelas. Terlebih, lima tahun terakhir, sustainable business sedang populer dengan tujuan bermanfaat untuk masyarakat dan alam.

3. Struktur Organisasi Perusahaan

Investor dan calon partner bisnis juga ingin tahu siapa saja yang akan meng- handle bisnis yang akan dibangun. Maka dari itu, dalam business plan harus ada struktur organisasi yang pasti, terutama founder dan CEO yang nantinya menjadi sosok inti dalam menjalankan bisnis.

4. Gambaran Produk yang Dihasilkan

Sebuah bisnis akan selalu memiliki produk untuk dijual atau ditawarkan kepada customer . Bahkan, untuk bisnis berjenis B2B juga memiliki produk yang ditawarkan. Produk ini bisa berupa barang atau jasa.

Penjelasan produk di business plan ini harus lengkap, mulai dari jenis produk, variasi produk, kelebihan dan kekurangan produk dibanding milik kompetitor, hingga cara distribusi produk.

5. Aset Usaha

Sebagaimana dengan produk, sebuah bisnis juga harus memiliki aset usaha. Aset ini bisa berupa mesin, gedung, hingga tanah yang dapat digunakan untuk memajukan usaha.

6. Sumber Modal

Mendirikan bisnis akan memerlukan modal. Anda harus menjelaskan dari mana modal yang Anda gunakan untuk membangun bisnis ini. Bisa berupa tabungan pribadi, pinjaman bank, pinjaman dari seorang kenalan, dan lainnya.

Dari penjelasan tersebut para investor akan tahu bahwa bisnis Anda memiliki fundamen modal yang baik sehingga mereka mau berinvestasi.

7. Proyeksi Finansial

Setelah penjelasan sumber modal ditulis, Anda juga harus menjelaskan tentang rencana anggaran bisnis Anda. Proyeksi ini terkait tentang estimasi pengeluaran rutin yang dilakukan selama bisnis berjalan. Dengan begini, Anda harus memahami tentang finance dengan baik.

8. Strategi Pemasaran

Pada bagian penjelasan produk memang sudah ada bagaimana distribusi produk nantinya dilakukan, tetapi belum menjelaskan secara detail bagaimana Anda memasarkan produk. Nah, di bagian ini Anda harus menjelaskan secara rinci mengenai strategi pemasaran yang ingin digunakan.

9. Potensi Keuntungan

Sebelum mendapatkan ide untuk membangun bisnis, tentu saja Anda sudah melakukan riset terhadap kompetitor tentang potensi penjualan produk yang diincar. Nah, di sini Anda juga harus tahu dengan baik bagaimana potensi keuntungan pada bisnis Anda, tidak hanya saat itu, tetapi juga untuk beberapa tahun ke depan.

10. Rencana Perluasan Bisnis

Bagian ini akan membuktikan bagaimana Anda benar-benar paham dengan bisnis yang akan Anda buka. Dengan begitu, Anda pasti memiliki proyeksi bisnis yang terarah sehingga paham bagaimana masa depan calon bisnis Anda ini dengan menjelaskan rencana perluasan bisnis dengan baik dan pasti.

‍BACA JUGA: Contoh Business Plan Makanan Beserta Tahapannya

Tips Membuat Business Plan

Untuk lebih memahami bagaimana membuat business plan , Anda harus menyimak beberapa tips berikut ini.

  • Memahami dengan baik bisnis apa yang akan dibuka.
  • Melakukan riset secara menyeluruh tentang produk, variasi pengembangan produk, cara bersaing dengan kompetitor, dan keinginan pasar.
  • Mengetahui dengan baik tentang target pasar yang akan dituju sehingga strategi pemasarannya bisa sesuai.
  • Memahami dengan baik tentang cara mengatur keuangan dalam bisnis.
  • Membuat plotting struktur organisasi dengan baik, disesuaikan antara karakter dan posisi yang ditempati.
  • Memahami strategi marketing dengan baik.
  • Pahami tentang pengelolaan modal dan proyeksi finansial dengan menyesuaikan keadaan sehingga potensi kerugian bisa diminimalisir.

Baca Juga: Cara Membuat Perencanaan Bisnis, Komponen, dan Contohnya

Contoh Business Plan

Contoh Business Plan

Telah dijelaskan tentang unsur-unsur yang harus ada di dalam business plan disertai dengan tips membuatnya. Kini, supaya Anda lebih memahaminya, simak contoh business plan cafe bertema K-Pop berikut.

1. Sampul Proposal

Di bagian ini, akan mencantumkan nama bisnis terdaftar, alamat domisili bisnis, nomor telepon, alamat email, dan logo perusahaan.

2. Latar Belakang

Kafe tidak hanya menjadi sebuah tempat untuk makan atau minum, tetapi sekarang menjadi basecamp dari suatu komunitas. Penggemar K-Pop adalah salah satu komunitas yang sering berkumpul di kafe. Sebagaimana data dari Media Indonesia, Indonesia menjadi negara teratas dengan penggemar K-Pop terbanyak di dunia.

Hallyu Cafe akan berfokus menjadi kafe yang memiliki berbagai menu khas Korea Selatan dan menyediakan tempat yang bisa dijadikan para penggemar K-Pop untuk berkumpul. Dengan begitu, pemasukan akan datang dari dua hal, yaitu penjualan produk dan penyewaan tempat.

Kafe ini juga nantinya akan mengadakan berbagai kegiatan menarik untuk meningkatkan jumlah komunitas yang ada.

3. Struktur Organisasi

Pimpinan Usaha: Nana Viandra

Manajer Operasional: Christian Marko

Manajer Finansial: Raesaka

4. Visi dan Misi Bisnis

Hallyu Cafe diharapkan akan menjadi wadah bagi para remaja untuk memiliki tempat berkumpul yang positif. Diharapkan pendirian kafe ini juga bisa meningkatkan kreativitas para remaja untuk meningkatkan skill agar dapat bersaing dalam bersosial hingga di dunia kerja.

5. Produk Hallyu Cafe

Produk dari Hallyu Cafe akan berupa makanan dan minuman khas Korea Selatan dengan bahan baku halal dengan modifikasi supaya diterima oleh lidah masyarakat Indonesia.

Beberapa produk makanan dan minuman yang akan disediakan adalah: tteokbokki, ramyeon, kimchi, rice bowl , patbingsu, rabokki, teh jagung, teh hijau, hingga jus-jus segar. Produk makanan tidak hanya berupa makanan siap saji, tetapi juga makanan frozen sehingga bisa dikirim ke luar kota untuk memperluas target pasar.

Hallyu Cafe juga akan menyediakan sebagian dari kafe untuk disewakan guna kegiatan penggemar K-Pop, seperti nonton bareng, diskusi, atau belajar berbagai aktivitas lainnya. Bersama komunitas penggemar K-Pop, Hallyu Cafe juga akan mengadakan belajar hangul hingga membuat pernak-pernik K-Pop berbayar.

6. Aset Hallyu Cafe

Hallyu Cafe memiliki perangkat pembuat jus, peralatan memasak berupa 10 kompor portable dan 30 panci untuk memasak ramyeon mandiri yang bisa digunakan customer . Hallyu Cafe juga memiliki proyektor dan laptop untuk disewakan dalam setiap acara yang dilakukan di Hallyu Cafe.

7. Sumber Modal

Modal awal pendirian Hallyu Cafe adalah Rp60 juta yang diambil dari dana pribadi. Kini separuh modal telah dialihkan ke perlengkapan pendirian kafe. Modal sebesar Rp40 juta berasal dari investor.

BACA JUGA: Contoh Business Plan Pakaian Beserta Caranya

8. Proyeksi Pengeluaran Rutin per Bulan

Proyeksi Pengeluaran Rutin per Bulan

9. Strategi Pemasaran

Strategi marketing Hallyu Cafe akan lebih ke ranah digital di mana banyak komunitas penggemar K-Pop banyak menggunakan media sosial. Selain itu, kerja sama dengan beberapa komunitas penggemar K-Pop sesuai fandom akan digencarkan dengan memberikan potongan harga penyewaan tempat dan pembelian produk.

10. Proyeksi Keuntungan

Disesuaikan dengan harga produk makanan dan minuman, yaitu antara Rp15.000 hingga Rp45.000, kami menarget akan terjual 50–120 cup minuman serta 70–150 makanan per bulan. Serta penyewaan tempat untuk berbagai kegiatan kami menarget akan ada 2-3 kegiatan yang diadakan di Hallyu Cafe per bulan.

Perhitungan laba bersih adalah dengan mengurangi laba kotor dengan pengeluaran rutin.

Laba bersih = Laba kotor – Beban pengeluaran rutin bulanan

Laba bersih = Rp45.000.000 – Rp25.250.000 = Rp19.750.000

11. Rencana Pengembangan Bisnis

Untuk jangka pendek, Hallyu Cafe menarget penjualan produk makanan dan minuman di setiap bulannya harus mencapai minimal 200 pcs untuk setiap produknya.

Untuk jangka panjang, Hallyu Cafe berencana akan melakukan ekspansi bisnis dengan membuka cabang kafe, baik di kota yang sama hingga ke luar kota.

Baca Juga: Contoh Etika Bisnis, Tujuan, dan Penerapannya di Perusahaan

Itulah contoh business plan cafe sederhana yang bisa Anda jadikan referensi. Business plan adalah akar dari pembangunan dan pengembangan bisnis sehingga nantinya bisa sukses.

Nah, untuk Anda yang saat ini sedang menjalankan bisnis dan membutuhkan karyawan untuk membantu mengembangkan bisnis Anda, pastikan untuk melakukan rekrutmen dengan strategis. Rekrutmen yang baik harus tahu di mana saja Anda menyebarkan informasi lowongan kerja sehingga Anda mendapatkan kandidat yang berkualitas.

Ada banyak job portal yang bisa Anda tuju untuk mencari karyawan terbaik, salah satunya KitaLulus. Di KitaLulus, Anda tinggal pasang iklan lowongan kerja dan dalam beberapa hari lowongan Anda akan ramai oleh pelamar.

KitaLulus memiliki lebih dari 3 juta pengguna aktif. Penyesuaian kualifikasi juga KitaLulus lakukan sehingga pengguna bisa melamar kerja sesuai dengan kemampuannya. Jadi, Anda akan mendapatkan kandidat yang sesuai kualifikasi dari loker yang Anda buka. Dengan begitu, proses rekrutmen pun menjadi lebih efektif dan efisien.

Lihat ribuan lowongan kerja dan berkomunikas secara langsung dengan HRD atau pemilik usaha

Download Aplikasi KitaLulus sekarang!

‍#MulaiSekarang demi masa depan yang lebih baik!

pasang loker

  • BINUS @Malang
  • Sistem Modular
  • Lulus S1 Lebih Cepat
  • Vision & Mision
  • BINUSIAN Community
  • Academic Development
  • Student Development
  • Digital Technopreneurship Unit
  • Research and Community Development
  • Quality Assurance Center & Administrative Office
  • Jabatan Fungsional & Dokumen Persyaratan Administratif
  • Officers Directory
  • S1 ENTREPRENEURSHIP – BUSINESS CREATION
  • S1 COMPUTER SCIENCE
  • S1 INTERIOR DESIGN
  • S1 COMMUNICATION
  • S1 PUBLIC RELATIONS
  • S1 VISUAL COMMUNICATION DESIGN
  • S1 DIGITAL BUSINESS INNOVATION (DOUBLE PROGRAM)
  • S1 INTERACTIVE DESIGN & TECHNOLOGY (DOUBLE PROGRAM)
  • 2 + 1 + 1 PROGRAM
  • Akuntansi (SMA/SMK ke S1)
  • Manajemen – Business Management (SMA/SMK ke S1)
  • Sistem Informasi (SMA/SMK ke S1)
  • Teknik Industri (SMA/SMK ke S1)
  • Teknik Informatika (S1)
  • Sistem Informasi – Business Analytics (SMA/SMK – S1)
  • Teknik Informatika – Data Science (SMA/SMK-S1)
  • Business Management – Digital Business Management (SMA/SMK – S1)
  • Akuntansi – Finance (SMA/SMK-S1)
  • Akuntansi (Ekstensi D3 ke S1)
  • Business Management (D3 ke S1)
  • Sistem Informasi (D3 ke S1)
  • Teknik Industri (D3 ke S1)
  • Teknik Informatika (D3 ke S1)
  • Info Beasiswa
  • Daftar Beasiswa (Reguler Program)
  • Daftar Beasiswa (Online Program)
  • Admissions Procedure BINUS @Malang (Reguler Program)
  • Admissions Procedure BINUS Online (Online Program)
  • Admissions Calendar
  • Entry Requirements
  • Tuition Fee BINUS @Malang (Reguler Program)
  • Tuition Fee BINUS Online (Online Program)

Contoh Business Plan dan Langkah-langkah Membuatnya

Pernahkah kamu memikirkan sebuah contoh business plan ? Business plan adalah perencanaan yang harus ada ketika seseorang hendak membangun sebuah bisnis. Ketika memulai bisnis, artinya juga harus sudah siap untuk menghadapi segala tantangan yang mungkin terjadi. Tantangan di sini tidak hanya sebatas pada saat kamu mencari ide produksi yang akan dijual saja, namun juga di dalam penyusunan strategi bisnis, penetapan target pasar, pengelolaan biaya sampai pada pencarian investor.

Untuk menyusun berbagai hal ini kamu sudah tidak perlu bersusah payah. Ada cara yang bisa memudahkan kamu dalam melakukannya, yaitu dengan membuat business plan (membuat dokumen perencanaan bisnis). Bagaimana contoh  business plan yang baik?

Apa Itu Business Plan dan Unsur-unsur di Dalamnya

Business plan merupakan sebuah ide perencanaan pada suatu bisnis yang dituangkan ke dalam bentuk dokumen. Business plan ini berisi tentang target bisnis, sasaran, konsep hingga tujuan yang ingin dicapai dari bisnis yang dijalankan. Business plan ini ditujukan sebagai rincian rencana bisnis yang biasanya dibuat saat awal-awal mendirikannya.

Umumnya business plan ini memuat gambaran tentang kegiatan bisnis yang dilakukan, mulai dari persiapan yang dimiliki, potensi keuntungan yang akan didapat dan tujuan yang ingin dicapai. Jika kamu berencana menjalani suatu usaha, maka berikut adalah beberapa unsur yang masuk di dalam business plan yang dibuat.

1. Informasi Singkat Tentang Usaha yang Dimiliki

Poin pertama yang harus ada di dalam business plan adalah informasi yang berkaitan dengan usaha kamu. Hal ini dimulai dari nama usaha, alamat lengkap dan jelas, latar belakang mendirikan usaha tersebut, target pasar yang diinginkan dan lain sebagainya. Meskipun singkat, namun buatlah agar mencakup semua unsur yang diperlukan.

2. Deskripsi tentang Perusahaan

Jika sudah memberikan informasi secara ringkas dan jelas. Bisa dengan menyebutkan visi dan misi, bisnis apa yang ditawarkan perusahaan hingga tujuan dan harapan perusahaan dari bisnis.

3. Barang atau Jasa

Bagian yang tidak kalah penting dalam membuat business plan adalah tentang barang atau jasa apa yang ditawarkan kepada publik. Jelaskan secara ringkas, mengapa orang-orang perlu menggunakan barang atau jasa tersebut, kelebihannya dibanding dengan yang lain dan sebagainya.

4. Analisis Pasar

Kamu juga perlu menganalisis pasar terhadap barang atau jasa yang ditawarkan. Jelaskan, mengapa target pasar perlu membutuhkan barang atau jasa yang kamu tawarkan.

5. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran tentu saja masuk dalam unsur penting business plan . Sebab, ini merupakan salah satu cara mengenalkan produk kepada calon pelanggan sekaligus mempertahankan mereka agar selalu memakai produk yang kamu tawarkan. Strategi ini dapat dicantumkan melalui berbagai cara agar bisnis tetap berkembang.

6. Rencana Keuangan

Tidak bisa dielakkan jika uang merupakan unsur penting dalam business plan. Jelaskan secara baik tentang berapa modal yang diperlukan dan untuk apa modal tersebut karena investor sangat membutuhkan hal informasi tersebut.

Contoh Business Plan Lengkap

Membuat business plan harus bisa semenarik mungkin supaya investor menaruh kepercayaan tinggi terhadap produk kamu. Sebagai referensi, berikut adalah contoh business plan sederhana yang bisa kamu jadikan contoh.

1. Latar Belakang

Pakaian adalah kebutuhan primer dan harus dipenuhi. Tidak heran jika permintaan pakaian akan terus tetap ada, sehingga inilah yang menjadi salah satu alasan dibentuknya bisnis pakaian trendi di Bandung.

Bisnis ini berfokus pada pakaian untuk usia remaja. Bahan dasarnya didapatkan dari pemasok kain grosir yang berkualitas bagus. Dengan begitu, kami bisa memberikan pakaian yang berkualitas dengan harga terjangkau dibanding kompetitor lainnya.

Bisnis Pakaian Trendi ini juga bisa memajukan industri di dalam negeri. Langkah ini diambil agar bisa memberi dampak positif sekaligus kemajuan bisnis pakaian di masa mendatang.

2. Struktur Organisasi

  • Pimpinan usaha : Adinara
  • Manajer operasional : Hestik Susanti
  • Manajer finansial : Gilang

3. Visi dan Misi Bisnis

Bisnis Pakaian Trendi diharapkan mampu memajukan para pelaku usaha tekstil di Indonesia. Selain itu juga agar bisa jadi penggerak ekonomi pada lingkungan setempat. Bisnis Pakaian Trendi ini akan terus mengajak produsen tekstil agar  terus maju dan meningkatkan kualitas produknya. Hal ini penting dilakukan agar pakaian yang dihasilkan terasa nyaman dan memuaskan pelanggan.

4. Produk Pakaian Trendi

Produk utama dari bisnis Pakaian Trendi ini adalah pakaian remaja khususnya wanita, sebab lebih banyak diminati. Ada banyak tren mode pakaian yang telah kami siapkan dengan padu padan yang yang sangat memikat.

5. Aset Pakaian Kekinian

Toko Pakaian Trendi sudah dilengkapi dengan etalase. Selain itu juga terdapat peralatan toko lainnya seperti cermin, meja, kursi, alat tulis, rak pakaian, lemari baju dan hanger. Untuk modal awal, aset Pakaian Trendi ini adalah sebesar Rp 100 juta rupiah. Pembagian aset tetapnya sejumlah Rp 70 juta dengan dana segar sebesar Rp 30 juta.

6. Sumber Permodalan

Modal dari Pakaian Trendi ini diambil dari dana pribadi sejumlah Rp 70 juta. Saat ini sebagian modal telah dialihkan ke bahan baku dan sebagainya. Modal sebesar 30 juta didapat dari investor.

7. Pengeluaran Rutin Bulanan

8. strategi pemasaran.

Strategi pemasaran Pakaian Trendi telah menjadi mitra platform jual beli online. Langkah ini diambil untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan transaksi pembelian. Pakaian Trendi juga mengadakan diskon di tanggal-tanggal tertentu. Strategi pemasaran via media online kami gencarkan agar penjualan semakin meningkat.

9. Potensi Keuntungan

Bisnis pakaian trendi kami memiliki target penjualan sebanyak 1000 pcs per bulan. Berikut adalah hitungan potensi keuntungan yang akan kami dapatkan. Keuntungan / laba kotor– beban pengeluaran rutin = laba bersih 100.000.000 – 34.000.000 = 66.000.000

10. Rencana Pengembangan Bisnis

Rencana jangka pendek dari bisnis Pakaian Trendi adalah membuat komunitas bisnis yang bisa membantu memasarkan produk sehingga penjualan bisa meningkat. Selanjutnya juga akan menarik reseller supaya bisa menjangkau pelanggan yang lebih luas.

Jika hal ini telah berjalan dengan baik, maka diharapkan bisa membuka cabang di wilayah lainnya. Dengan begitu, semakin banyak reseller yang akan bekerja sama yang ditargetkan bisa berjalan 3-4 tahun ke depan.

Langkah-langkah Membuat Business Plan dan Hal-hal yang Perlu Diperhatikan

Setelah mengetahui contoh business plan di atas, kamu pasti masih bingung bagaimana langkah dalam membuat business plan ini. Nah, terdapat lima langkah dalam membuat business plan yang bisa diikuti, berikut adalah diantaranya.

1. Lakukan Riset Pasar dan Kompetitor

Langkah pertama ini sangat penting agar bisa menentukan target pasar bisnis kamu. Dengan melakukan riset ini, kamu juga bisa memanfaatkan celah pesaing dan memanfaatkan hal ini untuk menampilkan kelebihan bisnis yang dimiliki.

2. Membuat Deskripsi Bisnis

Buat deskripsi secara detail mengenai bisnis yang akan dijalankan, mulai dari latar belakang, visi-misi, struktur organisasi hingga tujuan dalam bisnis. Buatlah deskripsi dengan semenarik mungkin agar bisa memikat siapapun yang membaca business plan kamu.

3. Mengetahui SWOT Bisnis yang Dijalankan

Strengths (kekuatan), weaknesses (kelemahan), opportunities (peluang) dan threats (ancaman) adalah analisis yang cukup dalam terkait bisnis tersebut. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang serta ancaman dalam bisnis tersebut.

4. Membuat Timeline

Membuat timeline bisa dijadikan gambaran tentang kapan masing-masing rencana bisnis kamu bisa berjalan. Umumnya timeline ini dibuat per kuartal di setiap tahun, dimana pada akhir kuartal akan dilakukan evaluasi.

5. Membuat Budgeting

Budgeting ini juga merupakan langkah penting dalam membuat business plan agar kamu dapat mengetahui untuk apa saja dana bisnis yang digunakan.

Memulai bisnis memang memerlukan persiapan matang. Selain kemauan dan pengalaman, ilmu bisnis juga sangat penting agar bisa menjalankan bisnis dengan baik. Jika tertarik mendalami ilmu bisnis di perguruan tinggi, simak artikel-artikel terkait dengan bisnis dan entrepreneur lainnya di website BINUS @Malang dan raih cita-citamu menjadi seorang pebisnis sukses masa kini.

Baca Juga : Cara Membuat Proposal Business Plan yang Baik, Dijamin Ciamik

Cara Membuat Business Plan (Rencana Bisnis), Format dan Langkahnya

Cara Membuat Business Plan (Rencana Bisnis), Format dan Langkahnya

Cara membuat business plan (rencana bisnis) mungkin belum banyak diketahui. Padahal, business plan ini merupakan salah satu hal yang cukup penting saat kita akan memulai sebuah usaha .

Business plan atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan rencana bisnis adalah dokumen tertulis yang menjelaskan terkait perencanaan bisnis yang akan dikelola, mulai dari tujuan, strategi, penjualan, pemasaran, dan perkiraan keuangan.

Seorang wirausahawan membutuhkan business plan salah satunya untuk mengamankan investasi atau pinjaman dari bank.

Meskipun business plan ini terbilang cukup penting dalam sebuah pembuatan usaha, namun ternyata masih banyak juga lho calon wirausahawan yang belum mengetahui cara pembuatannya.

Nah, berikut ini Mister Exportir punya solusi cara membuat business plan yang efektif dan wajib banget untuk disimak.

cara membuat business plan

Fungsi Business Plan

Seperti yang disebutkan di awal, business plan atau rencana bisnis ini punya manfaat yang cukup besar terutama untuk menambah permodalan.

Selain itu, masih ada beberapa fungsi lainnya dari business plan yang tidak kalah pentingnya dari rencana keuangan. Berikut ini beberapa fungsi business plan.

  • Memperjelas ide bisnis
  • Menemukan masalah potensial, hambatan, dan halangan yang akan dihadapi
  • Menentukan tujuan atau goals bisnis
  • Mengukur kemajuan dan perkembangan bisnis.
  • Dapat membantu meyakinkan pelanggan, pemasok, dan calon karyawan untuk bisnis yang akan dibuat.

Selain fungsinya, business plan ini juga memiliki tujuan yang penting.

Tujuan utama dari business plan adalah untuk mengidentifikasi, menggambarkan, dan menganalisis peluang bisnis dan/atau bisnis yang sudah berjalan, memeriksa kelayakan teknis, ekonomi dan keuangannya.

Cara Membuat Business Plan

Cara membuat business plan atau rencana bisnis ini memang susah-susah gampang.

Sebuah business plan yang baik dapat memandu seorang wirausahawan untuk menyusun, menjalankan, dan mengembangkan bisnis baru.

Pada faktanya, tidak ada cara yang benar atau salah untuk menulis sebuah business plan. Yang penting adalah bahwa rencana bisnis tersebut dapat memenuhi kebutuhan.

Secara umum, format business plan terbagi menjadi dua garis besar yaitu business plan tradisional (Traditional business plan format) dan lean startup format.

Traditional business plan format lebih umum, menggunakan struktur standar, dan lebih detail di setiap bagian. Format ini cenderung membutuhkan lebih banyak penjelasan dan bisa mencapai puluhan halaman.

Sementara itu, lean startup format jarang dipakai, tetapi masih menggunakan struktur standar. Format ini fokus meringkas hanya poin terpenting dari elemen kunci rencana sebuah usaha dan biasanya hanya berisi satu halaman dengan waktu pembuatan yang cukup cepat.

traditional business plan

Traditional Business Plan Format

Bagi wirausahawan yang lebih berorientasi pada detail, pilihan format traditional business plan merupakan pilihan yang tepat. Selain karena lebih memuat rencana bisnis yang jelas, format ini juga lebih komprehensif.

Format traditional business plan menggunakan 9 kombinasi bagian, yaitu sebagai berikut.

Executive Summary (Ringkasan)

Dalam bagian ini, secara singkat informasikan mengenai detail bisnis dan tujuan dari pendirian perusahaan.

Sertakan pernyataan misi, produk atau layanan, dan informasi dasar tentang tim kepemimpinan, karyawan, dan lokasi perusahaan. Sertakan juga informasi keuangan dan rencana perkembangan perusahaan tersebut .

Deskripsi Perusahaan (Company Profile)

Deskripsi perusahaan berguna untuk memberikan informasi rinci tentang perusahaan yang akan dibangun. Bagian ini memuat juga tentang detail masalah bisnis yang akan dipecahkan.

Saat membuat deskripsi perusaah, cobalah lebih spesifik dan buat daftar konsumen, organisasi, atau bisnis yang akan dilayani oleh perusahaan kita nantinya.

Deskripsi perusahaan adalah tempat yang tepat untuk membanggakan kekuatan bisnis kita.

Analisis Pasar

Untuk membuat sebuah bisnis, kita memerlukan pemahaman yang baik tentang prospek industri dan target pasar. Lakukan riset kompetitif untuk membandingkan bisnis kita dengan kompetitor.

Dalam riset pasar, carilah tren dan tema yang sesuai dan cocok dengan konsumen.

Organisasi dan Manajemen

Pada bagian ini, informasikan terkait struktural perusahaan dan siapa saja yang akan menjalankan bisnis nantinya.

Gunakan bagan organisasi untuk menjelaskan siapa yang bertanggung jawab atas tugas masing-masing di perusahaan yang akan kita buat. Tunjukkan bagaimana pengalaman unik setiap orang akan berkontribusi pada keberhasilan usaha tersebut.

Selain itu, pertimbangkan juga untuk menyertakan resume dan CV dari anggota kunci tim yang terdaftar.

Layanan atau Lini Produk

Pada bagian ini, jelaskan produk atau layanan yang akan kita tawarkan. Jelaskan keunggulan produk tersebut hingga menguntungkan pelanggan dan seperti apa siklus hidup produk tersebut.

Pemasaran dan Penjualan

Tidak ada cara tertentu untuk strategi pemasaran karena strategi itu harus berkembang dan berubah agar sesuai dengan kebutuhan kita.

Tujuan bagian ini adalah untuk menjelaskan cara kita menarik dan mempertahankan pelanggan. Jelaskan juga bagaimana penjualan akan benar-benar terjadi nantinya.

Permintaan Pendanaan

Jika tujuan business plan kita adalah untuk meminta pendanaan, di sinilah kita akan menguraikan persyaratan pendanaan tersebut. Pada bagian ini, jelaskan berapa banyak dana yang kita perlukan selama lima tahun ke depan dan untuk apa kita akan menggunakannya.

Tentukan apakah dana yang kita inginkan adalah bentuk utang atau ekuitas, persyaratan yang ingin diterapkan, dan jangka waktu perwujudannya. Berikan penjelasan rinci tentang rancangan pengeluaran.

Sertakan juga deskripsi rencana keuangan strategis masa depan, seperti melunasi utang atau menjual bisnis.

Proyeksi Keuangan

Lengkapi permintaan pendanaan dengan proyeksi keuangan. Hal ini untuk meyakinkan pembaca bahwa bisnis kita stabil dan akan sukses secara finansial.

Jika bisnis sudah mapan, sertakan laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas selama tiga hingga lima tahun terakhir. Tuliskan juga prospek keuangan yang prospektif untuk lima tahun ke depan.

Sertakan perkiraan laporan laba rugi, neraca, laporan arus kas, dan anggaran belanja modal. Untuk tahun pertama, lebih spesifik dan gunakan proyeksi triwulanan atau bahkan bulanan. Pastikan untuk menjelaskan proyeksi keuangan dengan jelas, dan sesuaikan dengan permintaan pendanaan.

Bagian ini adalah tempat yang tepat untuk menceritakan kisah keuangan bisnis kita, terutama dengan menggunakan grafik dan bagan.

Bagian lampiran digunakan untuk menyertakan dokumen pendukung atau bahan lain yang diminta secara khusus. Beberapa di antaranya adalah sejarah kredit, resume, gambar produk, surat referensi, lisensi, izin, paten, dokumen hukum, dan kontrak lainnya.

lean startup format

Lean Startup Format

Format ini sangat cocok saat kita ingin menjelaskan atau memulai bisnis dengan cepat, relatif sederhana, atau jangka pendek.

Format lean startup adalah bagan yang hanya menggunakan beberapa elemen untuk menggambarkan proposisi nilai, infrastruktur, pelanggan, dan keuangan dari perusahaan.

Dalam model lean startup format, ada sembilan komponen rencana bisnis yaitu berikut ini.

Kemitraan Utama (Key Partnerships)

Catat bisnis atau layanan lain yang akan kita tangani untuk menjalankan bisnis. Pikirkan tentang pemasok, produsen, subkontraktor, dan mitra strategis serupa.

Kegiatan Utama (Key Activities)

Bagian ini berisi daftar cara mendapatkan keunggulan kompetitif untuk bisnis kita. Soroti hal-hal seperti menjual langsung ke konsumen atau menggunakan teknologi dan kelebihan serta kekurangannya.

Sumber Daya Utama (Key Resources)

Buat daftar sumber daya apa pun yang akan kita manfaatkan untuk menciptakan nilai bagi pelanggan. Hal ini mencakup staf, modal, atau kekayaan intelektual.

Proposisi Nilai (Value Proposition)

Buat pernyataan yang jelas dan meyakinkan tentang nilai unik yang dibawa perusahaan kita ke pasar.

Konsumen (Customer Relationships)

Jelaskan bagaimana cara pelanggan akan berinteraksi dengan bisnis yang akan kita bangun. Baik otomatis atau pribadi, secara langsung, maupun secara online. Pikirkan pengalaman pelanggan dari awal hingga akhir.

Segmen Pelanggan

Bagian ini memuat informasi spesifik tentang target pasar bisnis yang akan dibangun. Sangat penting untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang siapa yang akan dilayani oleh bisnis kita.

Saluran (Channels)

Buat daftar cara terpenting untuk kontak dengan pelanggan. Sebagian besar bisnis menggunakan saluran yang banyak dan mengoptimalkannya dari waktu ke waktu.

Struktur Biaya

Pada bagian ini, tentukan apakah perusahaan kita fokus pada pengurangan biaya atau memaksimalkan nilai? Tentukan strategi, lalu buat daftar biaya paling signifikan yang akan kita hadapi untuk mengejarnya.

Aliran Pendapatan (Revenue Streams)

Jelaskan bagaimana perusahaan benar-benar akan menghasilkan uang. Beberapa contohnya adalah penjualan langsung, biaya keanggotaan, dan penjualan ruang iklan.

Related Posts

10+ Negara ini, Indonesia Paling Banyak Impor Barang

10+ Negara ini, Indonesia Paling Banyak Impor Barang

Dari 10 negara ini Indonesia paling banyak impor barang lho! Penasaran kan? Nah, simak informasi berikut ini biar lebih tahu, ya. Perdagangan dunia kini sedang mengalami transformasi yang sangat luar biasa bagi beberapa negara di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia. Beberapa alasan yang mendasari suatu negara harus melakukan perdagangan internasional atau ekspor dan impor, di …

Contoh Perdagangan Internasional

Contoh Perdagangan Internasional

Contoh perdagangan internasional bisa dengan mudah kita temukan dalam keidupan sehari-hari. Hal ini karena memang dampak perdagangan internasional itu sangatlah penting bagi sebuah negara sehingga manfaatnya terasa di dalam masyarakat. Seperti yang kita ketahui, perdagangan internasional adalah kegiatan yang mencakup ekspor dan impor. Kedua aktivitas perekonomian ini menjadi tumpuan sebuah negara dalam memenuhi kebutuhan rakyatnya. …

Cara Impor Barang dari Luar Negeri dan Panduannya

Cara Impor Barang dari Luar Negeri dan Panduannya

Cara impor barang dari luar negeri ke dalam negeri mungkin belum diketahui secara luas terutama bagi masyarakat pada umumnya. Impor adalah salah satu kegiatan ekonomi yang cukup penting di perdagangan internasional. Hingga saat ini, banyak negara memperlakukan impor seolah-olah itu adalah kegiatan yang merugikan bagi perekonomian, padahal itu tidak benar. Pada dasarnya, dalam perdagangan internasional …

Kirim Barang ke China

Kirim Barang ke China

Kirim barang ke China? Pasti Mahal. Mungkin kalimat tersebut terlitas dibenak sebagian besar masyarakat yang ingin mengirim barang ke luar negeri, termasuk China. Tentu tidak, ada ekspedisi yang bisa membantu Anda mengirim barang ke China dengan murah. Seperti yang kita ketahui, China merupakan salah satu negara yang banyak memiliki keturunan di Indonesia. Hal ini membuat …

Pengertian Ex Works

Pengertian Ex Works

Ketika terjun dalam bisnis ekspor ataupun impor kita akan dikenalkan pada beberapa istilah yang terdapat didalamnya. Nah salah satu dari banyaknya istilah tersebut yang penting untuk diketahui yaitu istilah Incoterms. Dimana dalam istilah tersebut kita akan dikenalkan juga pada pengertian ex works. Untuk lebih jelasnya yuk kita simak beberapa informasi di bawah ini. Pengertian Incoterms …

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Your Comment

Your Name *

Your Email *

Your Website

FAST RESPONSE

Mister Exportir adalah brand resmi dari PT Triton Nusantara Tangguh . Membantu para eksportir mengirimkan barang mereka ke Mancanegara.

18 Office Park 10th A Floor TB Simatupang Street No. 18, Pasar Minggu, Jakarta Selatan

+62-8128-8361-396

[email protected]

format business plan (format rencana usaha)

Copyright © 2017 Misterexportir

format business plan (format rencana usaha)

Kontributor

3 tahun yang lalu

Business Plan: Pengertian, Kerangka, dan Format

3 tahun yang lalu - By Kariena SA

Business Plan adalah sebuah dokumen tertulis yang berisikan gambaran dari semua unsur yang relevan. Unsur relevan tersebut terdiri dari unsur internal dan unsur eksternal mengenai rencana usaha tersebut. Pembuatan business plan bertujuan untuk menghindari faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan serta mengantisipasi setiap tantangan yang akan dihadapi nanti dalam menjalankan kegiatan usaha.

format business plan (format rencana usaha)

Bukan hanya itu, business plan juga berfungsi sebagai legitimasi dari sebuah usaha. Berikut adalah beberapa alasan yang mendasari pentingnya pembuatan business plan:

Alasan Penting yang Mendasari Pembuatan Business Plan

  • Menjual diri mu pada bisnis
  • Mendapatkan pembiayaan bank
  • Mendapatkan dana investasi
  • Menata aliansi strategis
  • Mendapatkan kontrak besar
  • Menarik karyawan kunci
  • Menyelesaikan merger dan akuisisi
  • Memotivasi dan memfokuskan tim manajemen

Kerangka Umum Business Plan

1. nama perusahaan.

Nama perusahaan sangat-lah penting karena akan berdampak untuk jangka panjang. Pembuatan nama perusahaan atau pun nama usaha harus memiliki ciri khas tersendiri. Berikut adalah ciri - ciri nama usaha (merek) yang baik:

  • Pendek dan simpel
  • Mudah dieja dan diingat
  • Enak untuk dibaca, tidak ada nada sumbang
  • Tidak tertinggal zaman serta berhubungan dengan barang yang di perdagangkan
  • Bila berencana untuk melakukan ekspor, orang luar negeri harus mudah membaca merek tersebut
  • Tidak menyinggung suku, agama, dan ras
  • Dapat memberi sugesti kepada pengguna produk tersebut.

2. Rencana Lokasi Kegiatan Usaha

Dalam pembuatan business plan, pelaku usaha perlu mencantumkan perencanaan lokasinya. Rencana lokasi ini menyangkut segala tempat yang akan digunakan dalam kegiatan usaha, seperti lokasi perusahaan, pertokoan, pabrik atau industri, dan lain - lain.

3. Komoditi yang akan diusahakan

Misalnya seorang penulis akan menerbitkan bukunya, ternyata ia menemui kesulitan untuk mencari penerbit yang bersedia menerbitkan bukunya. Penulis itu kemudian memutuskan untuk membuka usaha penerbitan dan percetakannya sendiri. Nah itu adalah salah satu contoh dari perencanaan komoditi.

4. Target konsumen

Target konsumen ini adalah yang utama dalam sebuah usaha karena mereka bertindak sebagai pengguna. Hal ini sesuai dengan bentuk usaha dan jenis usahanya. Jika usahanya berbentuk industri, jangkauan konsumennya akan lebih luas dibanding dengan usaha pertokoan. Maka dari itu, dalam business plan harus mencantumkan target konsumennya secara jelas.

5. Rencana posisi pasar

Dalam bagian ini berisi mengenai apakah usaha ini berencana sebagai pemimpin pasar (market leader), penantang pasar (market challenger), pengikut pasar pasar (market follower) atau perelung pasar (market nicher).

6 . Partner bekerja sama dan perencanaan organisasi

Dalam business plan, harus mencantumkan perencanaan organisasi dan siapa saja orang - orang yang akan berkontribusi dalam usaha tersebut. Hal ini bertujuan agar tugas dan tanggung jawab masing-masing orang jelas serta tidak ada ketimpangan maupun konflik tanggung jawab di masa depan.

7. Jumlah modal yang diharapkan dan yang tersedia

Pencantuman modal ini berguna untuk merinci pembiayaan secara jelas. Selain itu, berguna juga untuk menarik beberapa orang yang ingin bekerja sama.

8. Perencanaan dan rincian peralatan perusahaan

9. perencanaan risiko.

Perencanaan risiko berguna untuk mengantisipasi risiko yang berkemungkinan terjadi di masa depan sehingga risiko tersebut sehingga pelaku usaha dapat menghindari lebih awal atau jika risiko itu terjadi, pelaku usaha sudah menyiapkan strategi penanggulangan risiko tersebut.

10. Proyeksi aliran kas

Proyeksi aliran kas ini berisi mengenai data penelitian pasar, surat-surat kontrak dan dokumen perjanjian, daftar harga di pemasok bahan baku atau barang, dan lain sebagainya.

Untuk pembuatan business plan, baik itu usa kamu bisa menggunakan contoh format business plan di bawah ini:

Format Umum Business Plan

a. latar belakang

Dalam latar belakang sendiri berisikan alasan yang mendasari pendirian usaha. Bukan hanya itu, latar belakang juga memuat keadaan persaingan, peluang usaha, fasilitas yang dimiliki, dan prospek usaha di masa yang akan datang

b. Identitas Pemilik

Untuk identitas pemilik, sesuai dengan namanya, berarti memuat semua keterangan pemilik usaha seperti nama pemilik, tempat dan tanggal lahir, alamat rumah, telepon, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan terakhir, pengalaman kerja, dan keterangan pernah mengikuti beberapa pelatihan. Selain itu, kamu juga harus mencantumkan tingkat pendidikan terakhir mu.

c. Data Perusahaan

Dalam hal ini, data perusahaan berisikan nama perusahaan, alamat, nomor telepon, bidang usaha, bentuk badan usaha, waktu kapan perusahaan mulai berdiri serta susunan kepengurusan.

d. Aspek Produksi

Aspek produksi berisi segala hal yang berkaitan dengan kegiatan produksi. Seperti jumlah mesin, kapasitas produksi per hari atau per bulan, jumlah produksi rata-rata per bulan, sumber bahan baku, jenis barang yang dijual, sumber barang, dan lain sebagainya.

e. Aspek pemasaran

Selanjutnya, aspek pemasaran berisikan penjelasan mengenai sistem distribusi, sistem pembayaran dari pembeli, sasaran konsumen, wilayah pemasaran, penguasaan pasar, segmentasi pasar, dan keuntungan rata-rata dari penjualan.

f. Aspek Keuangan

Pada aspek ini, berisikan keterangan mengenai kebutuhan uang rata-rata per bulan, seperti kebutuhan untuk bahan baku, bahan penolong, upah gaji, biaya umum, ATK, bunga, pajak dan lain - lain. Aspek keuangan juga memuat beberapa laporan keuangan, seperti laba-rugi dan neraca.

Pelajari artikel selanjutnya DISINI!

  • Sertifikasi
  • Marketplace
  • Sosial Media
  • Tips dan Trik
  • Tak Berkategori

Artikel Lainnya

format business plan (format rencana usaha)

Pelatihan google ads di Malang

format business plan (format rencana usaha)

Kelas internet marketing di Malang

format business plan (format rencana usaha)

Kursus digital marketing di Malang

format business plan (format rencana usaha)

Kursus digital marketing bersertifikat di Malang

format business plan (format rencana usaha)

Sertifikat digital marketing Malang

Pelatihan google ads di Mojokerto

Contoh Bisnis Plan Lengkap untuk Mulai Menjalankan Usaha

Contoh Bisnis Plan Lengkap untuk Mulai Menjalankan Usaha

Ardito Wahyu Octian , 08 Feb 2022

Jika usaha mau berhasil, tentu harus buat rencana yang baik untuk bisnis kamu. Semua rencana harus dituangkan dalam sebuah bisnis plan yang detail. Belum pernah membuatnya? Kamu bisa melihat contoh bisnis plan sebelum mulai merumuskannya sendiri. Selanjutnya kamu bisa daftar menjadi mitra di Mitra Bukalapak, karena ada banyak peluang bisnis menguntungkan! Yuk, mulai bisnis sekarang juga!

Secara umum, bisnis plan ini menceritakan usaha yang akan kamu jalankan nantinya. Karena itu, kamu perlu memasukkan latar belakang dan penjelasan produk yang akan dijual nantinya. Bisnis plan juga perlu menaruh nilai modal dan potensi keuntungan yang mungkin akan didapatkan.

Unsur yang Ada Dalam Contoh Bisnis Plan yang Lengkap

Contoh Bisnis Plan

Jualan online sebenarnya sangat mudah. Bisnis ini pun menjanjikan keuntungan yang juga sangat menjanjikan. Namun, semua tidak akan berjalan baik tanpa adanya bisnis plan yang lengkap.

Yuk, simak contoh bisnis plan kewirausahaan lengkap untuk jualan online di bawah ini:

1. Latar belakang usaha

Kamu harus memulai membuat bisnis plan dengan latar belakang usaha. Utarakan tentang alasan kamu memulai bisnis online serta alasan penamaannya. Di samping itu, ceritakan juga sekilas tentang produk yang akan kamu pasarkan nantinya.

2. Struktur organisasi

Mau membangun bisnis sendiri, bersama keluarga, atau dengan teman, struktur organisasi ini perlu dibuat dengan jelas. Pasalnya, struktur inilah yang akan memberikan gambaran tentang organisasi yang akan dibangun nantinya. Dengan begitu, masing-masing orang yang ada dalam organisasi juga tahu tugas dan tanggung jawabnya.

3. Penyampaian visi dan misi

Sebuah bisnis juga perlu memiliki visi dan misi yang jelas. Dua hal ini digunakan untuk kemajuan bisnis ke depannya. Selain itu, visi dan misi ini juga yang akan dilihat oleh pihak ketiga atau pemilik modal. Saat mereka tertarik dengan semua yang kamu rencanakan, tentu saja modal usaha akan lebih mudah kamu dapatkan.

4. Gambaran produk yang dipasarkan

Produk merupakan salah satu kekuatan dari sebuah bisnis. Kamu perlu menjelaskan produk yang kamu pasarkan dengan baik, jelas, dan terperinci. Selain barang yang dijual, kamu pun perlu memaparkan layanan dan distribusi dari produknya. Itu juga yang perlu diketahui oleh para investor dan pedoman untuk menjalankan strategi pemasaran.

Baca juga: 8 Jenis Usaha Sampingan Bagi Pemula yang Baru Terjun di Dunia Bisnis

5. Aset usaha

Aset atau kekayaan bisnis pun perlu dijabarkan dalam bisnis plan. Jika menjalankan bisnis kedai kopi, sudah seharusnya kamu memiliki sejumlah alat pembuat kopi. Lalu, semua kekayaan tersebut seharusnya bisa dijabarkan dalam nilai Rupiah. Kamu pun harus menjabarkan aset ini bahkan untuk benda dan peralatan yang terkecil sekalipun.

6. Sumber permodalan

Saat membuat sebuah bisnis, kamu pun harus jeli dalam menghitung jumlah modal yang dibutuhkan. Lalu, jabarkan dalam bisnis plan tentang sumber modal untuk mencapainya. Catat jumlah yang kamu keluarkan dari kantong sendiri atau dana pribadi. Selanjutnya, tulis juga perkiraan dana yang dibutuhkan dari pihak ketiga atau investor.

7. Estimasi pengeluaran rutin

Sebagai sebuah bisnis, kamu pasti akan memiliki pengeluaran rutin bulanan. Pastikan kamu menghitungnya dengan tepat untuk meminimalkan kerugian yang bisa saja terjadi. Pengeluaran rutin ini termasuk bahan baku, gaji karyawan, sewa, dan tagihan listrik.

8. Strategi pemasaran

Investor juga butuh strategi pemasaran yang baik pastinya. Kamu perlu menjabarkan tentang setiap langkah yang akan diambil nantinya. Ada baiknya sesuaikan strategi pemasaran dengan produk dan target pasarnya. Dengan begitu, strategi ini akan membuat lebih banyak investor tertarik.

9. Potensi keuntungan

Bagian ini paling penting untuk diberikan kepada calon investor. Pasalnya, pihak pemodal harus tahu tentang potensi keuntungan yang bisa mereka dapatkan jika berinvestasi pada bisnismu. Jadi, buatlah potensi keuntungan yang memiliki daya tarik. Namun, tetap realistis dengan memerhatikan banyak faktornya. Jangan sampai rancangan yang kamu berikan malah sulit untuk dicapai.

10. Rencana perluasan bisnis

Kamu pun perlu memikirkan rencana bisnis jangka pendek, menengah, dan panjang. Langkah ini pun akan memberikan semangat yang terus baru dalam pengembangan dan inovasi bisnis. Tulis sejumlah prediksi yang realistis dalam rencana masa depan dalam bisnis plan.

Baca juga: Cara Memulai Bisnis Online dari Nol yang Sukses dan Langgeng

Contoh Bisnis Plan yang Lengkap untuk Bisnis Online

Bisnis Plan

Sebelum membuatnya, kamu perlu menyimak contoh business plan makanan atau minuman berikut terlebih dahulu. Cobalah sesuaikan dengan bisnis yang akan kamu jalani nantinya:

Bisnis Plan Kopi Kekinian

- Latar Belakang Bisnis

Kopi sudah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari masyarakat Jakarta. Hal ini juga ditandai dengan sangat menjamurnya kedai kopi. Alasan ini juga yang menjadi dasar pembentukan Kopi Kekinian di daerah Jakarta Selatan.

Adapun bisnis ini akan berfokus pada minuman dingin dengan bahan dasar, kopi, susu, dan teh. Bahan kopi dan teh yang digunakan diperoleh dari para petani daerah yang ada di sekitar Jakarta. Kopi Kekinian juga membuka diri terhadap UMKM yang ada di sekitar lokasi usaha untuk menaruh produk mereka dan berjualan bersama.

Secara tidak langsung, kedai kopi ini juga akan ikut memajukan usaha-usaha lainnya. Langkah ini pun diyakini akan memberikan dampak positif untuk kemajuan bisnis ke depannya.

- Struktur Organisasi

Pimpinan Usaha: Suparto

Manajer Operasional: Gilang Sudirga

Manajer Finansial: Tuti Sulistiawati

- Visi dan Misi Bisnis

Bisnis Kopi Kekinian ini diharapkan menjadi salah satu usaha yang bisa memajukan para petani kopi dan teh Indonesia. Usaha ini juga diharapkan menjadi penggerak ekonomi dari lingkungan setempat berkat kerja sama dengan para UMKM.

Untuk itu, Kopi Kekinian perlu menggiatkan bisnis dengan mengajak para UMKM untuk membuat produk terbaiknya. Kualitas dan rasa harus menjadi yang terdepan dalam penyampaian produk kepada pelanggan.

- Produk Kopi Kekinian

Produk utama dari bisnis ini adalah kopi susu gula aren yang memang paling banyak dicari oleh masyarakat. Selain itu, Kopi Kekinian juga menghadirkan menu teh dan susu untuk pelanggan yang mungkin kurang suka dengan minuman kopi.

Di samping itu, Kopi Kekinian juga menghadirkan camilan untuk teman minum yang pas. Camilan ini nantinya akan dibagi dalam dua kategori, produk yang diproduksi oleh Kopi Kekinian dan produk dari UMKM setempat.

- Aset Kopi Kekinian

Kopi Kekinian sudah memiliki seperangkat alat pembuat kopi untuk memulai operasional bisnis. Selain itu, tersedia juga peralatan memasak untuk membuat menu camilan lainnya. Sebagai modal awal, Kopi Kekinian memiliki nilai aset sebesar Rp150 juta. Pembagian aset tetap adalah Rp70 juta dan dana segar sebesar Rp80 juta.

- Sumber permodalan

Modal Kopi Kekinian yang diambil dari dana pribadi sebesar Rp120 juta. Saat ini, sebagian modal sudah dialihkan ke dalam perlengkapan dan bahan baku lainnya. Modal sebesar Rp30 juta didapat dari investor.

- Pengeluaran rutin bulanan

Berikut sejumlah pengeluaran rutin yang harus dibayarkan setiap bulannya:

- Strategi pemasaran

Kopi Kekinian pastinya akan menjadi mitra seluruh layanan pesanan online yang ada. Langkah ini akan memudahkan para pelanggan melakukan pembelian dari mana pun. Selain itu, Kopi Kekinian juga memberikan layanan antar gratis dengan radius kurang lebih 3 km dari lokasi.

Kopi Kekinian tetap menyediakan layanan dine in atau makan di tempat dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Tersedia juga akses internet cepat untuk para pelanggan yang datang.

Strategi pemasaran di media sosial pun akan digencarkan. Sejumlah kampanye potongan harga pun akan ditawarkan melalui media sosial.

- Potensi keuntungan

Melihat dari lokasi dan harga yang ditawarkan, Kopi Kekinian menargetkan rata-rata penjualan 70 cup per harinya. Berikut perhitungannya dan potensi keuntungannya:

Laba kotor – beban pengeluaran rutin bulanan = laba bersih

Rp35.000.000 – Rp29.000.000 = Rp6.000.000

- Rencana pengembangan bisnis

Sebagai rencana jangka pendek, Kopi Kekinian akan membangun sebuah ekosistem komunitas UMKM. Komunitas inilah yang membantu pemasaran sehingga meningkatkan penjualan ke depannya. Selanjutnya, membuka sebuah tempat baru sebagai wadah para UMKM ini memasarkan produknya.

Jika ini sudah berjalan baik, Kopi Kekinian akan membuka cabang di wilayah Jakarta lainnya. Dengan begitu, akan lebih banyak UMKM yang bisa diajak bekerja sama. Rencana ini ditargetkan bisa berjalan dalam 2—3 tahun mendatang.

Baca juga: Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan, Dijamin Cuan!

Nah, itu dia contoh bisnis plan yang lengkap. Kamu bisa membuat bisnis plan dari usaha yang akan dijalankan dalam waktu dekat. Buatlah bisnis plan yang baik biarpun kamu hanya menjalankan usaha online rumahan, seperti bisnis toko kelontong atau jualan pulsa.

Tertarik untuk mulai usaha online di rumah? Coba saja download aplikasi Mitra Bukalapak. Aplikasi ini memberikanmu kemudahan untuk bisa mulai menjual barang kebutuhan apa pun dengan usaha toko kelontong . Selain itu, ada juga peluang menjadi agen seperti  agen tiket , membuka  bisnis ekspedisi  dan  PPOB online , bahkan juga merasakan mudahnya  jualan emas .

Minyak Goreng

Token Listrik

Info terkait

image_freelance-untuk-mahasiswa

Rekomendasi 10 Pekerjaan Freelance untuk Mahasiswa buat Nambah Uang Saku

image_ide-usaha-sampingan

20 Ide Usaha Sampingan Pengisi Waktu Luang yang Bikin Cuan

image_usaha-sampingan-di-desa

10 Ide Usaha Sampingan di Desa yang Mudah dan Menguntungkan

image_contoh-toko-kelontong

Contoh Toko Kelontong dan Tips Memulai Usaha Sendiri di Rumah

image_jualan-yang-pasti-laku

10 Ide Jualan yang Pasti Laku Tahun Ini

image_usaha-rumahan-untuk-ibu-rumah-tangga

10 Usaha Rumahan untuk Ibu Rumah Tangga, ini lah Ide nya!

Info terbaru.

Lihat lebih banyak

image_menang-banyak-spesial-idul-adha-kambing-gratis-mulai-3-juni

Menang Banyak Spesial Idul Adha: Kambing GRATIS Mulai 3 Juni

image_menang-banyak-pemenang-voucher-untuk-100-mitra-tercepat-di-minggu-ketiga

Menang Banyak: Pemenang Voucher untuk 100 Mitra Tercepat di Minggu Ketiga

image_contoh-promosi-produk

Contoh Promosi Produk yang Menarik Agar Jualan Laris

image_cara-buat-akun-ml-baru

Cara Buat Akun Mobile Legends Baru di HP yang Sama

image_chicken-dinner-pubg

Apa Itu Winner Winner Chicken Dinner PUBG dan Asalnya

image_kuis-juwara-satu-pekan-ke-4-mei-2024

Kuis Juwara Satu Pekan Ke-4 Mei 2024

image_desain-neon-box-keren

10 Ide Desain Neon Box Keren, Fungsi, dan Cara Buatnya

image_logo-toko-sembako

Cara Membuat Logo Toko Sembako dan Ide Logo yang Keren

image_kisah-pengusaha-sukses-dari-nol-di-indonesia

Perjuangan Cinta: Kisah Penjual Pulsa dan Perjodohan

Academia.edu no longer supports Internet Explorer.

To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to  upgrade your browser .

Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link.

  • We're Hiring!
  • Help Center

paper cover thumbnail

Format Rencana Bisnis KEWIRAUSAHAAN

Profile image of sulaiman dury

Related Papers

sulhan abidin

bisnis plan

format business plan (format rencana usaha)

WINDA A N N I S A H HUTASUHUT

Wendi Jamaludin

JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera

Yolanda Masnita

The role of SMEs in supporting the development movement and the Indonesian economy is no longer in doubt. Several times the economic crisis has hit Indonesia, but SMEs can still get through. The flexible nature of SMEs as well as being very vital makes them ideal as an economic driver during difficult situations. But unfortunately, there are still many SMEs that do not have clear and targeted business plans, causing their businesses to not last long. The purpose of community service that will be achieved in this activity is to provide understanding and improve the skills of SMEs actors so that they have the ability to practice compiling business planning and budgets that will be applied to their business, so it is hoped that these SMEs actors can have written guidelines as maps and action plan in running its business. The method used is based on a group approach. The series of activities started from surveys and in-depth interviews to explore problems faced by partners, followed by ...

Evangelina Tapia

Jurnal Dirosah Islamiyah

AHMAD RIYADI

Service quality based on education to evaluate student satisfaction at MIS Mathlail Khoir. The purpose of this study was to examine the effect of the quality of educational services on student satisfaction as well as to explain the quality of educational services and student satisfaction. The method used is a quantitative method with descriptive analysis with a population of 405 students and the sampling technique is cluster sampling of 100 students assigned to students in class V and class VI. These instruments are observation, documentation, and questionnaires. The data analysis method was carried out using correlation techniques and simple linear regression with the help of SPSS 26 software. The results showed that the quality of education services and student satisfaction in the school was said to be high with a mean value of X 75.83 while Y was 48.34. And shows that there is a significant influence between the quality of education services on student satisfaction from the regre...

tuğşat ercan

Nelson Almeida

REVISTA GEOGRÁFICA ACADÊMICA

Norma Aparecida de Nobre

Rene Torres

Entre mayo 2005 a noviembre del 2006 se evaluó el efecto de la suplementación con cobre (Cu) inyectable sobre la ganancia de peso en 42 becerros Brahmán en crecimiento sobre pastos naturales. Los animales fueron distribuidos en tres grupos de 14, a los cuales se ...

RELATED PAPERS

Infection and Immunity

James Evermann

Cristina Muriel Miguel

Respiratory Medicine

Elisa De Mattia

Sarita Neira Mendez

Classiques des sciences sociales.

Julien Lecavalier

Physics Letters B

Deborah Bolding

Dikaiosyne: revista semestral de filosofía práctica

Edison Rafael Revilla Herman

Bangladesh Medical Research Council Bulletin

Monira Akter

ÉXODO 29 (mayo-junio 1995) LA RELIGIÓN EN LA ESCUELA

Evaristo Villar

theresia Sitorus

Molecular Genetics & Genomic Medicine

Angelica Olivo

Michael John Gorman

  •   We're Hiring!
  •   Help Center
  • Find new research papers in:
  • Health Sciences
  • Earth Sciences
  • Cognitive Science
  • Mathematics
  • Computer Science
  • Academia ©2024

IMAGES

  1. (PDF) FORMAT BUSINESS PLAN (FORMAT RENCANA USAHA) FORMAT ...€¦ · FORMAT

    format business plan (format rencana usaha)

  2. PT. Sistem Manajemen Utama: Business Plan (Rencana Bisnis)

    format business plan (format rencana usaha)

  3. Bagaimana Format Penyusunan Standar Rencana Bisnis Jelaskan

    format business plan (format rencana usaha)

  4. 31+ Contoh Rencana Operasional Bisnis Plan Background 2021

    format business plan (format rencana usaha)

  5. (DOC) FORMAT BUSINESS PLAN (FORMAT RENCANA USAHA) FORMAT PROPOSAL

    format business plan (format rencana usaha)

  6. Free Business Plan Templates for Startups & Businesses

    format business plan (format rencana usaha)

VIDEO

  1. Aplikasi Bisnis Plan dan Analisa Usaha format Excel untuk Usaha Rumah Makan

  2. Plan & format Business Report in MS Word

  3. How to Write a Business plan? 10 Important Steps of Business Plan

  4. ENT300

  5. Aplikasi Bisnis Plan dan Analisa Usaha Catering

  6. 9 Step Help You to Write the best business plan

COMMENTS

  1. Contoh Template Business Plan / Proposal Usaha [Update Lengkap]

    Rencana usaha yang baik akan mencantumkan risiko utama dari suatu bisnis yang akan dijalankan. Oke, itulah format business plan yang dapat kamu gunakan sebagai acuan dasar dalam pembuatan proposal usaha. Tentu dalam pembuatannya, bisa saja ada bagian yang perlu kamu modifikasi dan disesuaikan dengan sektor bisnis yang akan kamu ajukan, semakin ...

  2. Contoh Bisnis Plan yang Bisa di Download Gratis

    Download Template Bisnis Plan Gratis. Jika Anda masih kesulitan menggunakan contoh bisnis plan diatas, Anda bisa mendownload template bisnis plan dalam berbagai format melalui tombol di bawah ini: Baca juga: Business Planning: Pengertian, Proses, Elemen, Tahapan, dan Tips Membuatnya.

  3. 25 Template Proposal Bisnis Terbaik(Gratis) (Unduh Format Word

    Jika anggaran Anda terbatas, ada banyak templat proposal bisnis gratis yang dapat Anda unduh dan gunakan. Di bagian ini, kami telah mengumpulkan lebih dari 25 templat proposal bisnis gratis terbaik yang dirancang dalam format Word atau InDesign. 1. One-Page Proposal Template.

  4. Panduan Menyusun Bisnis Plan Lengkap dan Contohnya

    Dengan begitu, kamu bisa menyusun rencana dan strategi yang tepat di bisnis plan. Siapkan rencana bisnis. Di tahap ini, kamu bakal diajak buat merealisasikan rencana bisnis kamu yang tertuang dalam bentuk proposal. Memang sih, membuat bisnis plan gak selalu harus dilakukan saat kamu pengin mulai usaha. Ada beberapa usaha yang mungkin gak perlu ...

  5. Contoh Bisnis Plan, Struktur dan Cara Membuatnya

    Untuk lebih jelasnya, kamu bisa menggunakan contoh format bisnis plan berikut jika diperlukan. 1. Contoh bisnis plan makanan BISNIS PLAN: WARUNG BAKSO SEHAT "Bakso Bugar" Ringkasan Eksekutif Warung Bakso Sehat "Bakso Bugar" adalah usaha makanan yang menyediakan bakso dengan bahan-bahan yang berkualitas dan sehat.

  6. Contoh Proposal Bisnis dan Download Template Word dan PDFnya

    Rencana tersebut mencakup strategi pemasaran, model bisnis, analisis pasar, dan rencana keuangan. ... Download Template Proposal Usaha PDF dan Word Gratis. Nah, buat Anda yang ingin membuat proposal usaha, Anda bisa mendownload template proposal usaha gratis berformat PDF dan word di bawah ini. ... bisnis, business, businessplan, menulis ...

  7. Cara Membuat Business Plan

    Latar belakang perusahaan berisi tentang hal-hal umum yang berkaitan tentang masalah yang akan diselesaikan ataupun peluang yang menjadi munculnya ide bisnis dalam business plan. Dalam membuat latar belakang, ada 3 bagian yang dibahas: Pertama, gambaran umum tentang masalah yang dihadapi. Kedua, data-data yang diberikan akan pentingnya masalah.

  8. Simple Business Plan Templates

    Tentang Simple Business Plan Templates. Rencana, strategi, peta jalan - Bisnis mengandalkan hal-hal ini untuk mendapatkan perspektif tentang apa yang akan terjadi. Tonggak pencapaian yang ditetapkan dalam perencanaan strategis dan hati-hati untuk pertumbuhan dan ekspansi, beserta visi ke mana arah perusahaan 10 tahun dari sekarang, tujuan ...

  9. Membuat Rencana Bisnis Memukau Gratis

    Cara membuat rencana bisnis memukau dalam waktu 5 menit. Canva dapat diakses melalui desktop atau ponsel. Setelah login atau daftar, telusuri desain "rencana bisnis" untuk mulai membuat. Mulailah menggarap desain dengan memilih satu dari sekian banyak contoh rencana bisnis kami. Atur warna, gaya, font, atau mulai desain dari template kosong.

  10. Tahap-Tahap Penyusunan Rencana Usaha (Business Plan)

    Biasanya, penyusunan rencana usaha mencakup beberapa poin penting, seperti riset pasar, analisis kompetitor, pencatatan keuangan, dan gambaran umum soal strategi pemasaran yang akan Anda pilih. Rencana usaha atau business plan juga tidak mengindahkan ukuran bisnis atau industri Anda. Setiap bisnis, entah besar atau kecil, membutuhkan penyusunan ...

  11. Contoh Business Plan Sederhana dan Panduan Membuatnya

    Proyeksi Pengeluaran Rutin per Bulan. 9. Strategi Pemasaran. 10. Proyeksi Keuntungan. 11. Rencana Pengembangan Bisnis. Mendirikan bisnis tidak bisa secara otodidak tanpa persiapan. Anda harus membuat rencana bisnis atau business plan yang matang supaya usaha dapat dijalankan dengan baik dan tidak menjadi bisnis musiman saja.

  12. Proposal Perencanaan Usaha: Cara Membuat dan Contohnya

    Dalam proposal perencanaan usaha, rencana ini merupakan gambaran bagaimana bisnis akan beroperasi sehari-hari. Termasuk perencanaan untuk pasokan produk atau bahan, kegiatan produksi, manajemen inventaris, dan proses operasional lainnya. ... Edit dan format ulang proposal sesuai kebutuhan. Pastikan keseluruhan proposal terlihat profesional dan ...

  13. Contoh Business Plan dan Langkah-langkah Membuatnya

    Setelah mengetahui contoh business plan di atas, kamu pasti masih bingung bagaimana langkah dalam membuat business plan ini. Nah, terdapat lima langkah dalam membuat business plan yang bisa diikuti, berikut adalah diantaranya. 1. Lakukan Riset Pasar dan Kompetitor. Langkah pertama ini sangat penting agar bisa menentukan target pasar bisnis kamu.

  14. (Doc) Format Business Plan (Format Rencana Usaha) Format Proposal

    FORMAT BUSINESS PLAN (FORMAT RENCANA USAHA) FORMAT PROPOSAL TERTULIS 1. COVER DEPAN 1.1 Gambar dan Design menarik Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan dari design dan warna yang sesuai. 1.2 Logo / Lambang Usaha Digunakan untuk mempermudah dan membedakan usaha kita di mata konsumen dalam mengingatkan usaha kita ...

  15. Cara Membuat Business Plan (Rencana Bisnis), Format dan Langkahnya

    Traditional Business Plan Format. Bagi wirausahawan yang lebih berorientasi pada detail, pilihan format traditional business plan merupakan pilihan yang tepat. Selain karena lebih memuat rencana bisnis yang jelas, format ini juga lebih komprehensif. Format traditional business plan menggunakan 9 kombinasi bagian, yaitu sebagai berikut.

  16. Business Plan: Pengertian, Kerangka, dan Format

    Business Plan: Pengertian, Kerangka, dan Format. Business Plan adalah sebuah dokumen tertulis yang berisikan gambaran dari semua unsur yang relevan. Unsur relevan tersebut terdiri dari unsur internal dan unsur eksternal mengenai rencana usaha tersebut. Pembuatan business plan bertujuan untuk menghindari faktor-faktor yang menyebabkan kegagalan ...

  17. PDF Format Rencana Usaha (Format Business Plan

    format rencana usaha (format business plan) format proposal : cover depan lembar persetujuan institusi 1. ringkasan eksekutif 1.1 deskripsi peluang 1.2 deskripsi produk/ jasa layanan 1.3 deskripsi posisi bisnis saast ini 1.4 potensi finansial 2. latar belakang perusahaan 2.1 data perusahaan 2.2 biodata pemilik / pengurus 2.3 struktur organisasi

  18. Contoh Bisnis Plan Lengkap untuk Mulai Menjalankan Usaha

    Yuk, simak contoh bisnis plan kewirausahaan lengkap untuk jualan online di bawah ini: 1. Latar belakang usaha. Kamu harus memulai membuat bisnis plan dengan latar belakang usaha. Utarakan tentang alasan kamu memulai bisnis online serta alasan penamaannya. Di samping itu, ceritakan juga sekilas tentang produk yang akan kamu pasarkan nantinya.

  19. 9 Cara Membuat Business Plan untuk Usaha, Cocok Bagi Pemula!

    Cara Membuat Business Plan yang Baik dan Benar. Nah, sekarang Anda telah memahami apa itu business plan, mengapa membutuhkannya, dan poin apa saja yang penting dalam rencana bisnis tersebut. Berikutnya adalah memahami cara membuat business plan yang baik dan benar. Berikut penjelasannya: Melakukan Riset Bisnis

  20. PDF Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis

    FORMAT BUSINESS PLAN (FORMAT RENCANA USAHA) COVER DEPAN - Gambar dan Design (Logo Usaha) Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakili jenis dan karakteristik dari usaha, yang tercerminkan dari design. - Informasi Usaha ( nama, alamat, no telephone aktif ) Berisi informasi nama usaha, domisili / alamat tempat usaha serta nomor

  21. Format membuat bisnis plan

    FORMAT BUSINESS PLAN (FORMAT RENCANA USAHA) FORMAT PROPOSAL TERTULIS 1. COVER DEPAN. 1 Gambar dan Design menarik Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter dari usaha yang tercerminkan dari design dan warna yang sesuai.1 Logo / Lambang Usaha Digunakan untuk mempermudah dan membedakan usaha kita di mata konsumen dalam mengingatkan usaha kita dibandingkan ...

  22. (DOC) Format Rencana Bisnis KEWIRAUSAHAAN

    FORMAT BUSINESS PLAN. Wendi Jamaludin. Download Free PDF. View PDF. JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera. Penyusunan Rencana Bisnis Umkm. Yolanda Masnita. The role of SMEs in supporting the development movement and the Indonesian economy is no longer in doubt. Several times the economic crisis has hit Indonesia, but SMEs can still get through.

  23. Create a Marketing Plan [+20 Free Templates]

    Scroll down to the end of this post to access seven full marketing plan templates. Marketing Plan vs. Business Plan. Marketing plans and business plans are both essential pieces of business strategy, but their purpose is different. The terms are often used interchangeably or together: marketing business plan.